Memperingati Dies Natalis Fakultas Teknologi Pertanian Unika Soegijapranata yang ke-21, FTP Unika bekerjasama dengan BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) serta Pemerintah Kabupaten Grobogan mengadakan acara “Pemecahan Rekor MURI Mie Jagung dengan Varian Pewarna Alami Terbanyak Sebanyak 21 Pewarna Alami”. Acara ini diadakan pada hari Minggu (28/8) bertempat di Alun- Alun Kota Magelang, bersamaan dengan acara Pesta Rakyat Jateng yang merayakan HUT Provinsi Jawa Tengah serta dihadiri oleh Gubernur Provinsi Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, SH. M.IP.
Dalam acara pemecahan Rekor MURI tersebut, dihidangkan mie jagung dengan bahan dasar jagung mokaf dan maizena, selanjutnya mie jagung yang ditampilkan dicampur dengan 21 macam pewarna. Ke-21 macam pewarna alami tersebut antara lain: warna hijau pada Daun Suji, Sawi, Bayam, Spirulina; warna merah pada Angkak, Bit Merah, Buah Naga, Bunga Rosela, Cabai Merah; warna kuning pada Labu Kuning, Ekstrak Kunyit Dan Wortel; warna jingga pada Ekstrak Daun Jati dan Kayu Secang; warna coklat, hitam dan biru pada kulit manggis, kayu manis, tinta cumi, beras hitam dan bunga telang; warna ungu pada ubi jalar ungu dan kulit anggur ungu. Dari Pemerintah Kabupaten Grobogan banyak menampilkan produk yang ramah lingkungan yang merupakan hasil karya BPPT Kabupaten Grobogan antara lain: beras tela jagung, tepung jagung putih, nasi jagung instan, nasi tiwul instant, kerupuk jagung waloh, brownies jagung, pie jagung, dodol jagung, lepet jagung.
Banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan mengonsumsi mie jagung dengan pewarna alami misalnya saja mie jagung dengan pewarna dari daun suji, dimana Daun Suji banyak mengandung pigmen klorofil yang berfungsi mengoptimalkan fungsi metabolik, sistem imunitas, detoksifikasi, meredakan radang, dan melancarkan peredaran sistem hormonal dalam tubuh. Adapun mie jagung dengan pewarna Angkak memiliki fungsi yang bermacam-macam antara lain: sebagai antioksidan, menurunkan kadar trigliserida dan mengandung asam amino esensial, asam organik dan enzim aktif seperti protease, glukoamilase, ergosterol yang dapat meningkatkan kadar lemak baik (HDL) dalam tubuh.
“Jagung merupakan salah satu bahan pangan lokal hampir setiap daerah di Jawa Tengah, sehingga diharapkan dari adanya mie jagung ini diharapkan dapat memberikan manfaat lebih lagi dalam pemanfaatan jagung”, tutur Ganjar.
“Kegiatan pemecahan rekor MURI ini sebagai tindak lanjut dari MoU yang telah disepakati antara Fakultas Teknologi Pertanian Unika Soegijapranata Semarang dengan Pemerintah Kabupaten Grobogan dalam rencana pengembangan Technopark di Kabupaten Grobogan”, jelas Dr Victoria Kristina Ananingsih ST MSc selaku Dekan Fakultas Teknologi Pertanian Unika Soegijapranata.
“Pembuatan Mie Jagung merupakan salah satu contoh diversifikasi dari bahan pangan lokal yang dibuat dengan bantuan teknologi ekstruksi dalam proses pembuatan mie”, kata Dr. Ir. Unggul Priyanto, M.Sc sebagai Kepala BPPT. (cal)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi