Fakultas Psikologi Unika Siapkan Laboratorium Neuropsikologi

Ilmu itu selalu berkembang, dan salah satunya adalah ilmu psikologi, yang sekarang trendnya memang melihat perkembangan ilmu psikologi dari sisi neuropsikologinya. Adapun neuropsikologi adalah ilmu yang mengatur antara neurologi dengan perilaku. Artinya banyak perilaku yang bisa diterangkan melalui neurologi sehingga kita mudah untuk memahami dan mencari intervensi apa yang terbaik untuk perilaku adaptif tersebut.
Terkait dengan perkembangan ilmu psikologi tersebut, pada hari Jumat (18/11) di ruang 301 gedung Antonius lantai 3,  Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata mengadakan diskusi ilmiah Neuropsikologi. “Diskusi ilmiah yang bertema ‘Neuropsikologi dalam Berbagai Dimensi’ ini dilaksanakan mengingat ilmu neuropsikologi saat ini memang dibutuhkan dan dapat digunakan untuk mendiagnosa dengan test neurologi  supaya menguatkan diagnosa sehingga tidak terjadi misdiagnosis,”jelas Dr. Endang Widyorini selaku ketua panitia diskusi.
“Hal lain, dengan neuropsikologi ini kita dapat memahami gangguan-gangguan patologi yang lain, atau efek dari suatu penyakit ke perilaku manusia atau emosi manusia,”imbuhnya.
Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata telah bekerja sama dengan Radboud University di Nijmegen, Belanda untuk mengembangkan laboratorium neuropsikologi yang sampai saat ini belum ada di Indonesia. “Kita akan banyak bekerja keras untuk mewujudkan laboratorium neuropsikologi ini. Karena disamping 6 dosen Unika telah studi lanjut dan menyelesaikan studi di sana, kita juga mendapat bantuan berupa pengembangan pelatihan atau workshop bagi para dosen Unika yang sudah dilaksanakan pada bulan Oktober lalu” tutur Dr. Endang.
“Sisi lain kita juga akan melengkapi alat-alat test laboratorium neuropsikologi di Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata. Kita sudah membeli beberapa alat akan tetapi kita masih harus menambah alat atau tools lagi seperti EEG dan sebagainya, dengan dibantu oleh Universitas. Oleh karena itu dalam waktu dekat akan ada 15 tools neuropsikologi itu akan diadaptasi dalam laboratorium Psikologi Unika,”ungkapnya.
Saat ditanya tentang kesertaan pemateri dari luar Unika dalam diskusi ilmiah ini, Dr. Endang menjelaskan,”Ini adalah kegiatan diskusi 6 bulan sekali, dan untuk diskusi yang sekarang kita adakan lebih besar dengan tujuan hasil diskusi ini akan dibukukan seperti bunga rampai yang isinya neuropsikologi dalam berbagai demensi,”pungkasnya.  (Fyas)