Tidak terasa sudah dua tahun ini, Rotumiar Pasaribu SS M.Kom menjalankan tugasnya menjadi dosen komunikasi di Unika Soegijapranata. Saat ini, dirinya juga fokus mengajar dan dalam aktivitasnya dirinya dalam kehidupan ini juga suka dengan yang namanya public speaking.
"Saya selain mengajar sebagai dosen juga sering memberikan semacam pelatihan public speaking. Karena banyak orang sulit untuk bisa berbicara di depan umum, namun saya ingin selalu punya keinginna membantu agar orang lain bisa," ujar wanita keturunan asli darah Medan ini.
Rotumiar mengatakan, sesuatu yang sifatnya tampil atau action memang disukainya sehingga tak heran dahulu juga pemah memperdalam ilmu Bahasa Inggris. Waktu kuliah sarjana juga pernah memperdalam percakapan bahasa Inggris karena ilmu ini sangat penting bila kelak menjadi dosen.
"Sementara kalau bicara hobi sebenarnya sejak kecil saya sering menulis cerpen atau novel, dan tidak terpikir mengajar, akan tetapi sekarang malah menjadi dosen. Apapun yang dilakukan terpenting bisa berharga untuk orang lain," terangnya.
Dia juga membuktikan, sebuah event di Kampus Unika yang digagasnya semacam menghidupkan seni budaya puisi dan syair sukses bisa tercapai. "Karena sebenarnya Unika punya banyak talenta para mahasiwa yang suka seni atau syair dan perlu ruang untuk menyalurkan," pungkasnya. (►Jateng Pos 12 April 2017)