Unika Gelar Ajang Program Kreatifitas Mahasiswa

Pada hari Selasa, 30 Mei 2017, telah diadakan presentasi ide Masterpiece of Soegijapranata Fellows (MSF) yang diadakan oleh BEM Universitas Katolik Soegijapranata bertempat di Ruang Teater Gedung Thomas Aquinas lt. 3.
Masterpiece of Soegijapranata Fellows merupakan program kerja dari BEM Universitas Katolik Soegijapranata yang berhubungan dengan PKM (Program Kreatifitas Mahasiswa) yang bertujuan untuk meningkatkan daya kreativitas mahasiswa.
Di tahun-tahun sebelumnya sudah pernah diadakan kegiatan serupa yang bertujuan untuk mengembangkan kreativitas mahasiswa yang teknisnya hampir sama seperti MSF ini. Salah satunya adalah Soegijapranata Youth Impact atau SYI yang diselenggarakan pada tahun 2016.
Kegiatan MSF dibuka dengan workshop tentang PKM pada tanggal 20 Mei 2017, dengan mengundang Satgas PKM Unika Soegijapranata untuk berbicara mengenai cara pembuatan PKM yang baik bagi peserta workshop.
Berselang dua minggu setelah diadakannya workshop PKM, tepatnya pada tanggal 30 Mei 2017, diadakan presentasi ide PKM. Tim PKM yang mengikuti presentasi ide ini merupakan tim yang lolos dalam seleksi proposal PKM yaitu berjumlah 10 tim. Dan acara presentasi ide ini terbuka untuk publik.
Juri yang hadir pada presentasi ide ini adalah Hieronimus Leong, S.Kom., M.Kom. , Benedictus Danang Setianto, S.H., LL.M. , MIL , dan Dr. Ir. Florentinus Budi Setiawan, S.T. , M.T., IPM . Setiap tim PKM diberikan waktu 15 menit untuk melakukan presentasi ide PKM mereka kepada para juri dan audiens yang hadir di Ruang Teater dan pada akhir presentasi juri diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan dan komentar mereka mengenai PKM yang baru saja dipresentasikan.
Turut menghibur di jeda acara Presentasi ide MSF ini penampilan band dari Fakultas Hukum dan Komunikasi Unika Soegijapranata yang bernama “Locomuse” yang membawakan lagu-lagu jazz dan pop modern yang disukai oleh kalangan muda.
Di penghujung acara, diberikan penghargaan untuk pemenang kompetisi presentasi ide PKM dalam acara MSF ini. Penentuan pemenang ini berdasarkan dari keputusan ketiga juri yang memberikan poin sesuai pertimbangan kepada tim yang mengikuti presentasi ide ini. Predikat juara ketiga diraih oleh tim SUMO, juara kedua oleh tim Libercips, dan juara pertama oleh tim Smart Mush Room.
Ketua MSF 2017, Ulil Albab Af-Farizi, atau biasa dipanggil Fariz, mengungkapkan harapannya untuk peserta MSF ini, agar para peserta MSF dapat meningkatkan kemampuan, integritas, daya pikir, dan kecerdasan mereka. Selain itu, ia juga berharap bahwa peserta yang ikut serta berkompetisi dalam MSF ini dan dapat memenangkan kompetisi ini, tidak semata-mata hanya ikut berkompetisi, namun dapat memberikan yang terbaik dari mereka untuk nusa dan bangsa. (Ian)