Buka Bersama para Wartawan Semarang yang selama ini bersinergi dengan Kampus Unika Soegijapranata (Senin, 19/6) diisemarakkan oleh Soegijapranata Catholic University Mini-Orchestra.
Untuk mempererat persahabatan dan persaudaraan, Unika Soegijapranata Semarang menggelar Buka Bersama dengan para wartawan Semarang yang selama ini bersinergi dengan Kampus Unika Soegijapranata di Gedung St Mikael, Senin (19/6).
Bukber dengan Wartawan Sahabat Unika Soegijapranata yang disemarakkan oleh Soegijapranata Catholic University Mini-Orchestra, asuhan Iwan, tampak begitu akrab dan memang bersahabat.
Unika Soegijapranata mengundang para sahabat Wartawan dari media cetak, online maupun televisi dan para dosen serta tim rektorat Unika Soegijapranata.
Acara yang dipandu Dadut Setiadi, anggota The Soegijaptanata Institute itu berlangsung cair, simpel dan nikmat. Acara dibuka dengan doa oleh Romo Aloys Budi Purnomo Pr, Kepala Campus Ministry Unika Soegijapranata dan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dan menikmati hidangan Buka Bersama.
Bersahabat Saling Hormat
Dalam doanya, Romo Budi yang juga Ketua Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang (Kom-HAK KAS) itu mengucap syukur atas persahabatan Unika Soegijapranata dengan para wartawan.
Dalam semangat Gereja yang tidak menolak dan menaruh sikap hormat atas segala hal yang baik, benar dan suci yang ada dalam semua agama dan kebudayaan, Buka Bersama itu dipersembahkan agar menjadi tanda persaudaraan dan persahabatan.
Dalam sambutannya, Panji, atas nama para Wartawan Sahabat Unika Soegijapranata mengucap terima atas perhatian dan kerja sama yang baik selama ini.
Sementara itu, Prof Budi Widianarko, rektor Unika Soegijapranata juga menyampaikan terima kasih kepada para wartawan. Prof Budi yang dalam waktu dekat akan mengakhiri masa jabatan pelayanan sebagai rektor dan akan digantikan Ridwan Sanjaya yang sebentar lagi akan mendapat pengukuhan sebagai Profesor menegaskan bahwa Buka Bersama ini merupakan sebentuk apresiasi dan ungkapan kasih atas kerja sama yang baik selama ini.
Prof Budi Widianarko juga mengamini doa Romo Budi sebagai penghayatan nilai-nilai spirit Soegijapranata yang menjadi nama Unika satu-satunya di Jawa Tengah berakreditasi A baru-baru ini.
Ungkapan persahabatan dan sikap hormat juga tampak dalam kolaborasi saat Budi Widianarko bernyanyi dengan kolaborasi Iwan (piano), Herdjoko wartawan, dan Romo Budi (saksofon). Suasana kian tampak hangat dan bersahabat dalam rasa saling hormat.
