Kabar gembira datang dari Program Magister Lingkungan dan Perkotaan (PMLP) Unika Soegijapranata yang baru saja meraih nilai akreditasi B berdasarkan Surat keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi no. 2879/SK/BAN-PT/Akred/M/VIII/2017 pada hari Selasa lalu.
Dalam kegiatan visitasi akreditasi PMLP yang diadakan pada Selasa(13/6), hadir 2 asessor dari BAN-PT yaitu Dr. Siti Khomariyah, M.Si dan Dr. Putu Anom Mahadwartha S.E., M.M., CSA. Adapun untuk aspek penilaian dari BAN-PT meliputi visi misi, tata pamong, mahasiswa dan alumni, sumber daya manusia (dosen dan tenaga kependidikan), kurikulum, proses belajar mengajar (suasana akademik), pembiayaan sarana dan prasarana, sistem informasi, penelitian dan pengabdian, kerjasama PMLP dengan lembaga lain. Seluruh hal yang menjadi indikator penilaian tercantum dalam matriks penilaian program studi pascasarjana.
“PMLP mempersiapkan kegiatan akreditasi ini selama 1 tahun dan dari 1 tahun tersebut banyak hal yang kami persiapkan antara lain : Borang 3A yang terdiri dari 7 borang dan evaluasi diri PMLP. Kedua buku tersebut didampingi dengan Borang pascasarjana” jelas Donny Danardono, SH., Mag.Hum sebagai Ketua Program Studi PMLP Unika Soegijapranata.
“Setelah mendapat akreditasi B ini tentunya PMLP sungguh bersyukur dan ke depannya saya akan mengadakan rapat kerja. Dalam rapat kerja tersebut, ada beberapa agenda yang akan kami bahas, salah satunya mengevaluasi kekurangan PMLP dari proses akreditasi sebelumnya baik dari sisi mahasiswa, sumber daya manusia, kerjasama, ataupun kurikulum mungkin. Setelah itu, tentunya kami akan melakukan perbaikan demi PMLP yang semakin digemari para mahasiswa terutama alumni. Harapan kami ke depan, target mahasiswa baru PMLP lebih kami fokuskan pada lulusan baru sarjana (fresh graduate) karena selama ini rata-rata mahasiswa PMLP memiliki status telah bekerja. Hal ini sesuai dengan target awal PMLP yang memang menyasar mereka yang telah bekerja, akan tetapi rata-rata mereka yang telah bekerja telah memiliki latar belakang pendidikan magister di bidang lain sehingga sulit dilakukan “bersih-bersih” di PMLP” tutup Donny Danardono. (Cal)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi