Jawa Pos Radar Semarang, yang merupakan salah satu surat kabar di Semarang pada hari Jumat (10/11) berkunjung ke Unika Soegijapranata dan disambut oleh Rektor Unika Soegijapranata Prof. Dr. F Ridwan Sanjaya, MS., IEC di ruang Merah, gedung Mikael, Unika Soegijapranata.
Rombongan yang dipimpin oleh Manager Iklan Jawa Pos Radar Semarang Tri Sutristiyaningsih menjelaskan maksud kedatangannya yang didampingi oleh 2 stafnya,” Kami datang berkunjung untuk silaturahmi bertemu Rektor Unika dan curah gagasan tentang perkembangan media massa saat ini berikut tantangannya sekaligus berharap semoga kerja sama yang selama ini terjalin dengan baik antara Jawa Pos Radar Semarang dengan Unika Soegijapranata dapat terus terjalin dengan baik,” ucapnya.
Sementara itu Prof. Ridwan selaku Rektor Unika juga menyampaikan beberapa hal terkait kunjungan ini,”Kami berdiskusi tentang banyak hal, beberapa diantaranya tentang masa depan media cetak yang dewasa ini mempunyai tantangan besar terutama terkait dengan yang pertama perihal pembaca, yaitu pembacanya mengalami perubahan dari generasi yang suka membaca kertas kemudian menjadi suka mengakses gadget, selanjutnya yang kedua masalahnya juga dengan yang mengantarkan koran, jadi meskipun generasi X masih butuh tapi kalau korannya tidak diantar sampai dengan generasi X atau pembaca, terus siapa yang akan membaca. Artinya, dari sisi yang pertama generasinya berubah , yang kedua distribusi yang masuk ke pelanggan itu bisa juga terhambat. Lha ini memang mau tidak mau media cetak harus bertransformasi untuk bisa ditangkap oleh generasi yang baru juga dan mereka sendiri tidak kehilangan pangsa pasarnya. Tapi perubahan itu sangat cepat, dulu berita di koran kemudian dipindah menjadi digital setelah itu dipasang di internet sudah menjawab persoalan, ternyata tidak…Anak-anak sekarang jika ditanya apakah sudah pernah baca koran online hari ini, jawabannya tidak…lha terus infonya dari mana? Ternyata dari line today. Jadi justru dari platform-platform yang mengantarkan informasi kepada mereka, bukan mereka yang mencari. Perubahan yang sangat cepat ini jika tidak diikuti, bisa-bisa disalip dengan media-media baru, yang basisnya langsung digital, yang konsepnya juga konsep baru yang menggunakan teknologi, nah ini yang perlu diwaspadai oleh para pengusaha media cetak,” ulas Prof. Ridwan.
“Unika Soegijapranata selaku lembaga pendidikan tinggi juga melakukan transformasi, karena justru sekarang ini adalah eranya. Jadi kita punya Unika Connect itu memang program-programnya mengarah kesana, jadi bagaimana yang tadi anak muda tidak tersalurkan talentanya, kita bukan hanya sediakan virtual coworking space bahkan sampai dengan karyanya mereka itu nanti bisa juga diakses publik secara luas, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh banyak orang. Jadi Unika Soegijapranata juga ikut bergerak, mengembangkan kebutuhan yang diinginkan oleh generasi baru,” pungkas Prof. Ridwan. (Fas)
Internship Fair FIKOM SCU: Jembatan Mahasiswa Menuju Dunia Industri
Fakultas Ilmu Komputer (FIKOM) Soegijapranata Catholic University (SCU) secara rutin