Mahasiswa FBS Unika KKL ke Thailand

Empatbelas mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unika Soegijapranata Semarang angkatan 2015 disertai dosen pendamping Emilia Ninik Aydawati Mhum selama delapan hari 4-11 Februari 2018 lalu mengadakan kunjungan KKL ke Fakultas Sastra Assumption University, Thailand. Kegiatan KKL ini diikuti oleh 14 orang mahasiswa angkatan 2015 serta 1 orang dosen pendamping yaitu Emilia Ninik Aydawati, M.Hum.
Elisabeth Jayantiastuti selaku koordinator KKL mahasiswa kepada pers di kampus Unika Senin (19/02/2017) menyatakan dalam KKL ini para mahasiswa lebih mendalami dan terlibat langsung dalam penggunaan Bahasa Inggris di masyarakat Thailand. Mahasiswa sempat mengikuti kelas observasi tentang reading matter. Dalam kelas tersebut, awalnya mahasiswa Unika diminta membaca bacaan dilanjutkan  sesi pertanyaan dari dosen dan mahasiswa diberi kesempatan menjawab. Namun saat dijawab justru mahasiswa kebingungan karena jawaban dianggap salah,  padahal menurut mahasiswa itu jawaban sudah benar.
Menurut Elisabeth, kejadian tersebut bisa terjadi karena masih sedikitnya warga Thailand yang menggunakan Bahasa Inggris dalam komunikasi mereka sehari-sehari. “Di sana (Thailand), penggunaan Bahasa Inggris sebagai alat komunikasi masih jarang dilakukan (hanya sekitar 10% saja). Sebagian besar penduduk masih menggunakan Bahasa Thai  bahasa negara setempat. Hal tersebut yang membuat sulitnya cara memahami dan mengartikan Bahasa Inggris di Thailand. Demikian pula saat mahasiswa mencoba berkomunikasi dengan masyarakat setempat dengan menggunakan Bahasa Inggris” ujar Elisabeth.
Meskipun ada kendala dalam persiapan dan komunikasi, ujar Elisabeth, dirinya dan semua peserta KKL tetap semangat dan merasa senang karena kegiatan KKL tersebut dapat  menambah pengetahuan, pengalaman dan wawasan serta pertemanan dari negara lain (Thailand).
Sementara itu Dekan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Angelika Riyandari, Ph.D saat ditemui secara terpisah, mengungkapkan bahwa kegiatan KKL ini selain menambah wawasan dalam dunia sastra Inggris, tetapi juga mampu melatih mahasiswa untuk bisa mandiri dalam segala hal.
“KKL FBS Unika ke Thailand ini baru pertama kali dilaksanakan dan kegiatannya langsung ditangani sendiri oleh para mahasiswa. Sehingga harapannya melalui kegiatan KKL ini mereka bisa mendapat pengalaman dan latihan bertanggung jawab serta belajar mengelola acaranya sendiri. Kami berharap KKL ke Thailand ini dapat dilaksanakan secara rutin tiap tahun karena banyak manfaat yang diperoleh mahasiswa dalam memahami penggunaan Bahasa Inggris di negara lain beserta pemahamannya serta bahasa dan budaya negara setempat” ujar Dekan.
►http://www.kampussemarang.com