Perpustakaan Unika Soegijapranata, pada periode awal bulan Oktober 2018 ini memiliki fasilitas baru yaitu Digital Printing, melalui fasilitas ini mahasiswa dapat melakukan print out, fotokopi dan scan secara mandiri dengan metode pembayaran cashless menggunakan OVO.
Kepala Perpustakaan Unika Soegijapranata Rikarda Ratih Saptaastuti, S.Sos menjelaskan mengenai fasilitas baru yang mulai diberlakukan per tanggal 1 Oktober 2018.
“Secara teknis, mahasiswa dapat melakukan print out secara mandiri, yaitu mahasiswa sebelumnya dapat mengirimkan file ke cloud Vidiaprint (meng upload file ke layanan Vidiaprint) kemudian proses print out dapat dilakukan setelah mahasiswa melakukan pembayaran cashless OVO yang tersedia di android masing-masing,” tutur Ratih.
Lebih lanjut Ratih menjelaskan, tersedianya fasilitas digital printing tersebut disambut antusias oleh mahasiswa karena dirasakan lebih efektif ketika mahasiswa belajar di perpustakaan sekaligus dapat menggunakan fasilitas digital printing yaitu print out, fotokopi dan scan tanpa perlu keluar dari lingkungan perpustakaan.
“Metode pembayaran cashless tidak hanya pada fasilitas digital printing saja, tetapi perpustakaan juga menerapkan pada denda buku. Mahasiswa yang terlambat mengembalikan buku dan terkena denda dapat melakukan pembayaran cashless menggunakan OVO yang telah diintegrasikan dengan aplikasi perpustakaan,” terang Ratih.
Sementara mahasiswa Manajemen Unggulan Unika Soegijapranata, Ester Zefanya dan Devina Nathania menuturkan kegembiraan mereka setelah menggunakan fasilitas digital printing di perpustakaan Unika.
“Saat pertama kali kami menggunakan fasilitas, ternyata mudah dan tidak ribet karena sistem pembayarannya memakai e-payment OVO. Jadi kalau mau scan, print, atau fotokopi serasa beda, seperti memakai fasilitas yang kekinian,” ungkap mereka.(fas)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi