Masih menggunakan teknologi Face Tracking Animation (FTA) untuk gantikan kehadiran orang di ruang wisuda, Unika Soegijapranata Semarang, pada wisuda periode tiga tahun 2020 juga memakai terobosan baru, yakni Augmented Reality (AR) dengan karakter animasi 3D.
AR bekerja dengan cara kekinian, yaitu menggunakan aplikasi Snapchat sebagai media untuk visualisasi pelaksanaan pemindahan kuncir oleh Rektor. Sementara wisudawan yang bertoga lengkap berada di rumah masing-masing.
"Jadi seolah rektor datang ke rumah untuk mewisuda mereka langsung. Tetapi dalam tayangan live wisuda terlihat bahwa mereka wisuda di gedung Albertus di kampusnya," kata Heru Tanaya Chief Operating Officer (COO) Dreamlight World Media (DWM), Kamis (17/9).
Dreamlight kembali diajak kerjasama Unika untuk wisuda virtual yang dilaksanakan Sabtu (19/9). "Teknologi baru AR ini digagas Pak Rektor Prof Ridwan Sanjaya, dan teknis penggarapan avatarnya dipercayakan pada Dreamlight dimana tokoh animasi digabungkan dengan teknologi informasi," lanjut Heru Tanaya.
FTA dan AR bukan hanya tren tetapi juga menjadi solusi bagaimana proses akademik maupun pertemuan protokoler dipecahkan secara kreatif di saat pendemi. Penggunaan AR juga baru saja dilakukan oleh Google di dalam fitur Google Search mereka, bisa menghadirkan binatang-binatang yang sudah punah.