Seluruh pengurus lama dan baru berfoto bersama usai pelaksanaan acara serah terima
Paguyuban tenaga kependidikan (tendik) Pranata Asih Unika Soegijapranata, pada hari Jumat (27/11) bertempat di ruang selasar lantai 2 gedung Mikael kampus Unika Soegijapranata, telah menyelenggarakan acara serah terima pengurus dari pengurus lama kepada pengurus baru.
Acara yang dihadiri oleh perwakilan tendik dari masing-masing gedung di kampus Unika Soegijapranata ini berjalan khidmat dan sederhana dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Dalam sambutannya, Ketua Paguyuban Pranata Asih yang beberapa waktu terpilih dengan suara terbanyak, FX Agung Prasetyo AMd dari Unit BMSI gedung Petrus Canisius menyampaikan apresiasi atas tanggung jawab yang dipercayakan kepadanya dan berharap di masa mendatang Paguyuban Pranata Asih semakin berkembang dan menjadi wadah guyub bagi seluruh tendik di Unika Soegijapranata.
“Saya sendiri awalnya tidak menyangka waktu pemilihan kemarin mendapat suara terbanyak dan dipercaya untuk mendukung teman-teman tendik dalam wadah paguyuban di kampus kita tercinta ini. Saya berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya beserta seluruh pengurus baru yang mulai hari ini secara resmi kami emban,” papar Agung.
Tentu hal-hal baik yang sudah dirintis oleh pengurus lama akan tetap kami lanjutkan dan kembangkan sesuai dengan mandat yang kami terima. Sekaligus berharap tugas yang kami emban dapat kami laksanakan dengan baik mengingat semakin besar Unika maka semakin besar pula tantangan bagi kami para pengurus baru untuk menciptakan hubungan yang harmonis dan rukun serta guyub dalam wadah kampus tercinta ini, sambungnya.
Sedang Yuliana Sri Wulandari SE yang sebelumnya menjabat Ketua Paguyuban Pranata Asih, juga menjelaskan upaya yang sudah dibangun demi kemajuan paguyuban.
“Dalam perjalanan kepengurusan yang penuh lika-liku di Paguyuban Pranata Asih tentu harus kita lalui, ada pula perbaikan dari pengurusan yang lama hingga saat kepengurusan kami, kita perbaiki bersama hingga kami bisa secara on time memenuhi kewajiban pengurus terhadap kesejahteraan para anggota,” jelasnya.
Hal-hal yang terkait dengan kepentingan anggota paguyuban seperti misalnya dana lelayu, tali asih untuk yang sakit, pernikahan dan sebagainya itu kami transfer lewat rekening anggota. Kami kira hal ini merupakan kemajuan yang baik.
“Memang untuk masa kepengurusan kami selama kurang lebih empat tahun, belum banyak mengadakan event kegiatan yang bersifat keguyuban, karena dalam masa kepengurusan kami adalah masa transisi atau peralihan untuk dapat memberikan catatan kinerja seperti yang diharapkan oleh universitas, antara lain seperti masukan terhadap EKTK, yang kebetulan saya terlibat dalam satgas EKTK tersebut,” terang Yuliana.
Mewakili pengurus yang lama, saya berharap supaya paguyuban bisa tetap bertahan dan tetap hidup supaya kita tetap guyub, aman dan nyaman dalam berkarya di Unika Soegijapranata, pungkasnya. (FAS)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi