Pemimpin Indonesia Kurang Percaya Diri
SEMARANG (KR) – Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang segera membuka program S-3 (doktoral) bidang ‘Strategic Leadership’ atau Kepemimpinan Strategis. Saat ini proses perizinan sudah memasuki tahap kedua dan diharapkan izin Dikti tersebut segera terbit.
Kepada KR di kampus setempat, Selasa (19/5), Rektor Unika Prof Dr Ir Y Budi Widianararko MSc menyatakan lembaga yang dipimpinnya sedang mengajukan izin prodi baru S-3 tersebut. "Saat ini eranya multi disiplin, sehingga kami mendirikan S-3 yang bisa berasal dari latar belakang S-2 apapun. Dalam pembelajarannya nanti, berbagai disiplin ilmu akan dilibatkan di antaranya ilmu psikologi, manajemen, bahasa, teknologi informasi, hukum dan lain-lain" ujarnya.
Menurut Rektor, pengajar S-3 Strategic Leadership nantinya melibatkan pakar, akademisi dan praktisi dari beragam latar belakang keilmuan. Termasuk pula rencana melibatkan pengajar dari Lemhanas. Mahasiswanya nantinya bisa dari para guru, dosen perguruan tinggi, para anggota dewan, anggota parpol, pejabat pemda, dan profesi lainnya.
"Prodi ini barangkali satu-satunya di Indonesia. Indonesia saat ini berjalan pada arah yang benar. Negara kita negara maju, hanya saja kita termasuk para pemimpinnya pada kurang percaya diri. Perlu mencetak banyak pemimpin yang percaya diri dan punya kapasitas dan kapabilitas di semua bidang kehidupan sehingga Indonesia segera menjadi negara super hebat di segala bidang" tandas Budi Widianarko. (Sgi) -s