Aksi rektor yang melakukan prank ke mahasiswa saat wisuda online menjadi viral. Tak main-main, prank sang rektor bahkan membuat mahasiswa langsung panas dingin dan panik.
Momen langka ini dibagikan oleh akun Instagram @anakkuliah. Hingga berita ini dipublikasikan, video sedikitnya telah disaksikan 200 ribu kali.
“Bapak rektor keren,” tulis akun @anakkuliah sebagai keterangan Instagram seperti dikutip Suara.com, Rabu (22/9/2021).
Dalam video, rektor itu sedang melaksanakan wisuda online dengan seluruh civitas kampus. Wisuda online itu sendiri diadakan secara virtual khusus mahasiswa.
“Di prank temen (tidak). Di prank (rektor),” tulis akun ini sebagai keterangan video.
Sang rektor awalnya sedang berpidato dan berdiri di mimbar. Tiba-tiba, ia ingin berbincang dengan seorang mahasiswa yang akan diwisuda.
“Saya kepengen ketemu sama Mas Bonaventura Pandusatya Hatmaja,” kata sang rektor.
Saat tersambung, rektor itu melihat wisudawan didampingi oleh seorang pria. Ia pun bertanya kepada mahasiswanya itu siapa pria itu.
“Kamu hadir dengan siapa itu? Bapak atau siapa?” tanya sang rektor.
Wisudawan itu sendiri awalnya tertawa bahagia saat rektor ingin berbicara dengannya. Ia juga menjawab dirinya didampingi oleh sang kakak.
“Ini dengan kakak saya,” jawab wisudawan itu.
“Oh dengan kakak,” kata sang rektor.
Lihat postingan ini di Instagram
Viral Rektor Prank Mahasiswa saat Wisuda Online. (Instagram/@anakkuliah)
Tak disangka, rektor ini tiba-tiba memarahi wisudawan itu di depan civitas akademika lainnya. Ia mengatakan kecewa dengan kesalahan besar yang dilakukan sang mahasiswa di hari spesial wisuda.
“Nah baik, ya. Saya itu orang yang tidak suka dengan adanya kesalahan, mas. Dan hari ini Anda melakukan kesalahan besar dalam hari istimewa wisuda, tapi Anda malah melakukan kesalahan,” kata sang rektor.
Sontak, perkataan sang rektor menghapus ekspresi bahagia di wajah wisudawan itu dengan sekejap. Ia langsung tegang dan panas dingin mendengar kemarahan rektor kepadanya di hari spesial tersebut.
Ekspresi serupa juga ditampilkan sang kakak yang duduk disampingnya. Ia ikut tegang saat duduk sambil menyaksikan kemarahan sang rektor lewat layar laptop.
Sang rektor pun membocorkan kesalahan fatal wisudawan itu. Ternyata, kesalahan wisudawan tersebut karena hari itu ulang tahun, namun tidak mengabari sang rektor.
“Tahu gak kesalahannya mas? Karena Anda hari ini ulang tahun dan tidak memberi tahu saya mas, ya,” tegur sang rektor.
Viral Rektor Prank Mahasiswa saat Wisuda Online. (Instagram/@anakkuliah)
Mendengar itu, wisudawan yang sudah tegang itu langsung tertawa lemas. Ia begitu lega saat mengetahui dirinya tidak jadi dimarahi rektor di depan umum.
Sang kakak yang duduk di sampingnya juga langsung tertawa lebar. Ketegangan yang terpancar dari keduanya terlihat cair seketika.
Rektor lantas mengucapkan selamat ulang tahun terhadap wisudawan itu. Ia bahkan mendoakan dan menitip salam untuk keluarga wisudawan itu di rumah.
“Happy Birthday mas Pandu, selamat ulang tahun. Sehat selalu. Selamat dan salam untuk keluarga di rumah ya,” ucap sang rektor.
Wisudawan langsung mengucapkan terima kasih sambil melipatkan tangannya ke depan.
“Terima kasih, terima kasih,” jawabnya.
Berdasarkan penelusuran di kolom komentar, momen kocak itu diduga terjadi di Universitas Katolik Soegijapranata (Unika) Semarang.
Warganet yang menyaksikan video itu juga langsung membanjiri kolom komentar. Mereka menuliskan beragam komentar kocak dan pujian melihat sikap rektor yang begitu kocak tersebut.
“Rektor UNIKA Semarang terbaik,” puji warganet.
“Lutut gue udah lemes duluan kalau digituin,” komen warganet.
“Panas dingin gak tuh?” sahut warganet.
“Diucapin selamat ultah sama keluarga atau temen (tidak). Diucapin selamat ultah sama rektor (iya),” tambah yang lain.
“Mukanya panik kayak disuruh maju ke depan buat jawab soal, tapi gak tahu jawabannya apa,” tulis warganet.
“Jokes nya bapak rektor memang beda,” puji lainnya.
“Kena mental,” sahut warganet.
“Seketika keringat mulai keluar dan detak jantung semakin kencang, apakah batal wisuda dan harus ikut slot periode depan,” celutuk warganet.
berita serupa:
