Konsep yang diusung oleh Rektor Unika Soegijapranata Dr Ferdinandus Hindiarto SPSi MSi dalam “Inflamere Humanitatem”, dinyatakan dalam sapaan dan perhatian yang diberikan kepada para purnakarya baik dosen maupun Tendik Unika Soegijapranata Semarang yang tergabung dalam Paguyuban ‘Pranata Adipurna‘.
Dengan perjumpaan dalam persaudaraan, Rektor Unika Soegijapranata Dr Ferdinandus Hindiarto didampingi Wakil Rektor Pengembangan Sumber Daya (PSD) Dr Agnes Advensia C SE MSi Akt, Kepala Lembaga Pengembangan Sumber Daya Manusia (LPSDM) Unika Soegijapranata Dr B Resti Nur Hayati SH MHum, dan Ketua Panitia Natal Unika Nita Dwi Estika ST M Ars menyapa para purnakarya Unika dalam sebuah acara keakraban yang dilaksanakan di kampus Unika di BSB City, belum lama ini.
“Saya sering gelisah jika tema Natal tidak menjadi hidup, oleh karena itu saya berharap tema Natal itu bisa dihidupi dalam hal-hal konkret yang sederhana. Dan untuk mengawalinya pada awal masuk kerja setelah libur Natal, kita mengadakan acara keakraban di depan gedung Mikael, dan saya merasakan persaudaraan itu sungguh nyata,” ucap Dr Ferdinand.
Lebih lanjut Dr Ferdinand juga menegaskan bahwa para Purnakarya ini tetap menjadi bagian dari Unika Soegijapranata, yang lepas hanyalah pada relasi pekerjaaan saja.
”Tetapi mengenai peran dan sumbangsih selama berkarya, para Purnakarya tetap tidak bisa dipisahkan dari Unika. Sehingga dengan demikian para Purnakarya tetap menjadi duta Unika bagi setiap orang disekitarnya, di tempat tinggal, komunitas atau di manapun.”
Selain itu, lanjut dia, kita juga harus menghidupkan dan menghidupi persaudaraan secara konkret. Karena itu adalah values atau nilai-nilai dasar Unika Soegijapranata yaitu cinta kasih, kejujuran dan keadilan.
Dan salah satu wujud dari ‘inflamare humanitatem’ adalah program home care yang diperuntukkan bagi para Purnakarya melalui sapaan, cek kesehatan, dan kegiatan lainnya.
Wakil Rektor PSD Unika Soegijapranata Dr Agnes Advensia, mengungkapkan bahwa perayaan Natal dana Tahun Baru 2022, dirayakan tidak hanya dengan para dosen dan tendik yang masih aktif berkarya tetapi juga berbagi sukacita Natal dengan para Purnakarya.
“Para Purnakarya tetap satu keluarga Unika meskipun sudah purna. Unika sekarang adalah hasil jerih payah mereka,” tuturnya.
Hadir dalam perayaan Natal tersebut sekitar 50 orang Purnakarya Unika yang sebelumnya mereka berkumpul di kampus Unika Bendan Dhuwur, lalu bersama-sama dihantar dengan bus Unika menuju ke kampus Unika di BSB City.
►https://www.ayosemarang.com/pendidikan/pr-772343141/rektor-unika-semarang-sapa-para-purnakarya-saat-perayaan-natal?page=all