BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) merupakan organisasi mahasiswa yang menjalankan aspek non akademik bagi mahasiswa. Maka tidak heran, organisasi ini banyak menarik perhatian dari mahasiswa yang sedang menjalani perkuliahan. Dalam rangka mencetak kader-kader baru BEM Fakultas Hukum & Komunikasi (FHK), maka beberapa waktu lalu BEM FHK Unika menyelenggarakan pemilihan ketua dan wakil ketua BEM (30/9) untuk menggantikan ketua dan wakil BEM yang lama.
Dalam pemilihan ini ada dua kandidat yang bersaing untuk menjadi ketua dan wakil ketua BEM FHK. Kandidat pertama adalah Nindya Raraswisesa (Calon Ketua), Eunike Veronica (Calon Wakil Ketua) dan kandidat kedua adalah Mevitama Shindi (Calon Ketua), Titis Dewo Sandy ( Calon Wakil Ketua). Teguh Darsono selaku ketua pemilu BEM FHK menuturkan bahwa kriteria kandidat harus mempunyai komitmen dan realistis, selain itu visi dan misinya harus bisa diterapkan dengan jelas. Sebelum melakukan pemilihan, para kandidat melakukan uji kampanye, uji publik dan yang terakhir yaitu melalui voting. Dalam voting terakhir yang diikuti 278 pemilih, kandidat nomor satu mendapatkan 134 suara dan kandidat nomor dua mendapat 112 suara sedangkan suara yang tidak sah berjumlah 32 suara.
Dengan hasil voting tersebut, diputuskan kandidat yang terpilih adalah kandidat pertama yaitu pasangan Nindya Raraswisesa dan Eunike Veronica. Harapannya semoga mereka dapat konsisten dalam menjalankan tugas mereka sesuai janji-janji mereka, dan mengharumkan nama FHK Unika dalam kancah non akademik Universitas maupun masyarakat dan dapat menjalankan program kerja mereka sesuai yang direncanakan dalam masa kepengurusannya. (adr)