Pandemika atau Pengabdian Masyarakat yang Adaptif Menghadapi Covid-19 Mahasiswa Unika Soegijapranata merupakan sebuah program pengabdian masyarakat mahasiswa Unika Soegijapranata yang di desain khusus pada masa pandemi Covid-19. Saat ini program Pandemika telah memasuki periode ke-5 dengan tema “Kesiapan Mitra Dampingan di Masa New Normal”.
Sebanyak 998 orang mahasiswa dari 20 program studi akan mulai melaksanakan program kerja yang telah mereka rencanakan sebagai hasil observasi lapangan sebelumnya. Program yang nantinya akan dilaksanakan merupakan program yang sesuai dengan tema Pandemika 5 dan termasuk dalam 6 program unggulan LPPM yakni Peningkatan ketahanan pangan dan kesehatan; Ekonomi kreatif dan UMKM; Penguatan infratruktur dan teknologi informasi; Pelestarian Lingkungan; Inovasi Seni Budaya dan Kemasyarakatan serta Peningkatan Kapasitas SDM.
Dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Mahasiswa Pandemika ini nantinya akan mendampingi para mitra yang merupakan 116 pelaku usaha mikro kecil yang terdampak Covid-19, 10 tim penggerak PKK tingkat RW dan 50 tim penggerak PKK tingkat RT. Dan akan tersebar dalam 11 Kecamatan atau 29 Kelurahan di Kota Semarang.
Adapun mahasiswa program Pandemika ini akan mulai terjun langsung ke lapangan untuk menjalankan program kerja pada 18 Mei hingga 17Juni. Bapak Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.M. selaku Wali Kota Semarang bersama Bapak Rektor Unika Soegijapranata, Dr. Ferdinandus Hindiarto, S.Psi., M.Si. melakukan pelepasan peserta Pandemika 5 secara hybrid (online dan offline).
Bapak Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.M. dalam sambutannya menyampaikan dukungannya pada program Pandemika ini yang merupakan salah satu program “Bergerak Bersama” bukan hanya pemerintah, namun institusi dan mahasiswa juga mau ikut terlibat. Bapak Hendi juga berpesan kepada para mitra dampingan agar dapat menyerap informasi dan nilai-nilai yang berguna kedepannya. Tak lupa Bapak Hendi berpesan sekaligus mengajak para mahasiswa melalui sebuah pepatah “dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung” sambung Bapak Hendi “Mari kita kenali lingkungan sekitar, mari kita kenali budaya sekitar. Ini adalah latihan bagi Anda karena nanti setelah lulus, Anda akan terjun ke dunia yang lebih nyata”.
Begitupula dengan Rektor Unika Soegijapranata, Bapak Ferdi menyampaikan pesan kepada mahasiswa untuk menanggapi Pandemika 5 ini sebagai proses belajar bersama dengan masyarakat. Belajar berinteraksi dengan banyak orang, belajar beradaptasi, belajar menganalisis masalah kemudian belajar untuk memecahkan masalah tersebut. Sehingga program Pandemika ini menjadi lebih menyenangkan (joyful) dan bermanfaat bagi banyak orang yang terlibat di dalamnya. (Cis)
