Logo Soegijapranata Catholic University (SCU) White
Search
Close this search box.

SCU Gagas Pencegahan Peningkatan Stunting di Pulau Jawa

Stunting merupakan masalah yang terus digarap oleh pemerintah,” ungkap Dr Y Trihoni Nalesti Dewi, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Soegijapranata Catholic University (SCU) atau Unika Soegijapranata.

Tahun 2020 lalu ada sekitar 149 juta atau 22% anak usia 5 tahun ke bawah di seluruh dunia mengalami stunting. Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), angka stunting di Indonesia mencapai puncaknya pada 2013 lalu, yaitu sebanyak 37,2%. Angka ini terus menurun hingga 2021. Pada 2021, angka stunting di Indonesia mencapai 24,4%. Provinsi Jateng sendiri menyumbang sebesar 3,10%. Walaupun cenderung menurun, angka stunting di Indonesia sendiri masih tergolong tinggi.

Anak stunting sendiri mengalami gangguan tumbuh kembang akibat kebutuhan gizi yang tidak terpenuhi. Selain itu, mereka sering mengalami infeksi dan stimulasi psikososial yang tidak layak.

Stunting akan menyebabkan kesehatan reproduksi yang buruk, peningkatan risiko penyakit tidak menular, dan produktivitas yang buruk seiring bertambahnya usia. Selain itu, anak stunting tidak bisa bertumbuh dan berkembang seperti anak pada umumnya. Ini juga akan menganggu mereka dalam proses belajar, seperti berkurangnya kemampuan daya tangkap.

Rendahnya asupan makanan, lingkungan yang tidak sehat, dan layanan kesehatan yang tidak memadai menjadi faktor utama yang memungkinkan terjadinya stunting.

Hal ini disampaikan Kepala Dinkes Kota Semarang, Dr dr Mochammad Abdul Hakam, SpPD, dalam Call for Paper Webinar TJI 5 (23/8).

Karena itu, pentingnya berbagai lapisan masyarakat fokus pada penyebab stunting untuk mencegah terjadinya kekurangan gizi dan malnutrisi, tidak terkecuali pendidikan tinggi. Pendidikan  tinggi mempunyai peran besar dalam upaya mencegah angka peningkatan stunting.

Bebas Stunting untuk menuju Masyarakat Sehat

Call for Paper Webinar TJI 5 (23/8) diselenggarakan oleh The Java Institute (TJI) SCU. Mengangkat tema “Bebas Stunting untuk menuju Masyarakat Sehat,” webinar ini diselenggarakan guna menggalang gagasan dalam upaya mencegah angka stunting yang terus meningkat.

Selain Dr dr Mochammad Abdul Hakam, webinar ini juga turut menghadirkan dosen Teknologi Pangan SCU, Dr. Ch. Retnaningsih sebagai narasumber.

Ada 12 sub tema dalam webinar ini, diantaranya adalah gizi, psikologi, dan kedokteran. Selain itu, budaya, hukum, dan komunikasi juga menjadi sub tema webinar ini.

Dengan melibatkan berbagai lapisan institusi, Dr Trihoni berharap kegiatan ini dapat menciptakan berbagai kemungkinan kerja sama berbagai institusi, khususnya yang terlibat dalam upaya pencegahan peningkatan angka stunting. “Terutama di Pulau Jawa, agar nanti bisa dicontoh di pulau-pulau lainnya di Indonesia,” tambahnya.

Nih jawaban buat kalian yang masih bingung benefit beasiswa masuk di SCU dan biaya kuliahnya yang affordable. Kalau udah paham langsung gassss yaa! Daftar onlinepmb.unika.ac.id #BeasiswaKuliah#PTSTerbaikJawaTengah#JoyfulCampus#JoyfulLearning
Selamat merayakan Hari Raya Idul Adha 1445 H ✨#IdulAdha#PTSTerbaikJawaTengah#JoyfulCampus#JoyfulLearning
Gak usah galau SNBT ah, goyangin aja bareng D”CEMESH yuk 🤭Daftar onlinepmb.unika.ac.id#BeasiswaKuliah#PTSTerbaikJawaTengah#JoyfulCampus#JoyfulLearning
Mau punya dosen asik - asik + suasana kuliah yang joyful? Yuk, buktikan sekarang!Daftar onlinepmb.unika.ac.id#PTSTerbaikJawaTengah#JoyfulCampus#JoyfulLearning
Namanya proses ada aja lika likunya, tapi jangan sampai salah pilihan, karna hanya SCU yang nyenengin ☺️ Daftar onlinepmb.unika.ac.id#BeasiswaKuliah#PTSTerbaikJawaTengah#JoyfulCampus#JoyfulLearning
Hola ✨ yuk manfaatkan kesempatan mendapatkan Beasiswa Christian Youth di SCU. Daftar onlinepmb.unika.ac.id#BeasiswaKuliah#PTSTerbaikJawaTengah#JoyfulCampus#JoyfulLearning
Kuliahnya seasik ini di @dkvscu, tempat yang tepat buat explore kreativitasmu 🫰Daftar onlinepmb.unika.ac.id#DKV#PTSTerbaikJawaTengah#JoyfulCampus#JoyfulLearning
This error message is only visible to WordPress admins
There has been a problem with your Instagram Feed.

Acara yang Lain:

VIDEO