DKV Unika Melangkah Menembus Batas

Jumat 28 September 2018, Tekodeko, Koffiehuis – Seolah tidak pernah kenal batas kreativitas,  mahasiswa dari  Design Komunikasi Visual (DKV) Unika Soegijapranata ini, kembali menelurkan karya-karyanya. Dengan bernuansakan  ‘September Ceria’, mereka yang menamakan diri ‘Komunitas Keluarga Mahasiswa DKV Unika’ ini,  mewadahkan tiga pion media  yang dihadirkan secara free untuk mahasiwa dan khalayak umum.
Mengusung  konsep “See the Perception”, pesona dari kegiatan ini secara epic mampu menyuguhkan media kreasi yang unik dan berbeda, yang bertujuan untuk menyatukan persepsi dari karakter yang beda. Komunitas KMDKV Unika Soegijapranata juga tampak antusias sekali  menjunjung tinggi nilai kreativitas tiap individu yang ada.
Acara ‘September Ceria’ diawali dengan pembukaan oleh Nissa Fijriani, S.Sn., M.Sn. selaku dosen di Prodi DKV Unika Soegijapranata dan acara ini berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat – Minggu (28/9 – 30/9).
Art Exhibition
Dalam keterangannya, Tio Septiadi selaku Ketua dari komunitas KMDKV, menjelaskan tentang Art Exhibition yang merupakan salah satu event ‘September Ceria’.
“Di bagian media Pilar yang dipamerkan pada Art Exhibition yang berjudul “Setir Setir Satir, Fase, Inner Androgene, The way You want, dan History Of Dancing Skeleton“ ini, kami memang  menyusun dengan konsep yang rapi dan unik.  Bermakna berbeda dan melihat seni dari persepsi masing-masing adalah inti dari media Pilar ini, namun tentunya di event-event seperti  ini bukan hanya media Pilar saja, namun juga karya seni kontemporer seperti display kaca, helm juga bisa jadi media untuk lebih berkarya lagi,” ucap Tio.
Creative Talkshow
Sedang agenda hari kedua pada sesi ‘Creative Talkshow’, Peter Ardhianto, S.Sn, M.Sn sebagai salah satu dosen Prodi DKV Unika, juga hadir sebagai narasumber yang memberikan materi yang berjudul “Branding on Digital Era Modern.”
Dalam pemaparan singkatnya, Peter membahas bagaimana cara kita membranding atau menjual  kreatifitas di era sekarang yang semuanya  serba ada dan semua serba gampang.
Merchandise Stand
Tidak hanya media pilar dan creative talkshow, di event kali ini, mahasiswa DKV juga menyuguhkan ‘Merchandise Stand’ yakni produk seperti Kaus, Notebook, gelang dan atribut lainnya.
“Dalam event ‘Merchandise Stand’, walau awalnya sempat terhambat dengan pencarian venue, namun akhirnya acara yang bertajuk ala-ala “Vintage classic” ini tetap bisa berlangsung. Saya berharap dengan kegiatan ‘September Ceria’ ini, kita yang memiliki talenta dari seni media di masa mendatang, dapat terus show up untuk bisa berkarya lebih lagi,” tutup Tio. (CR)