Fakultas Hukum dan Komunikasi (FHK) Unika Soegijapranata merayakan Dies Natalis ke-40, belum lama ini. Fakultas ini mendapat apresiasi yang sangat baik dari masyarakat sampai saat ini.
“Saya apresiasi kepada FHK yang tahun ini data penenerimaan mahasiswa barunya menjadi salah satu fakultas yang angkanya meningkat dan sangat bagus, baik Progdi Ilmu Hukum maupun Ilmu Komunikasi,” kata Rektor Unika Soegijapranata Dr Ferdinandus Hindiarto SPsi MSi saat memberikan sambutan perayaan Dies Natalis Ke-40 FHK Unika.
Dia mengatakan, Unika juga memperingati Dies Natalis Universitas. Usianya sama dengan FHK. Unika Soegijapranata tidak akan pernah ada jika tanpa tiga fakultas, yaitu Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi, dan Fakultas Hukum.
“Sekali lagi saya apresiasi kepada FHK yang luar biasa. Kepercayaan masyarakat terus bertambah. Terbukti tahun ini data mahasiswa baru menjadi salah satu fakultas yang angkanya meningkat” ungkapnya.
Dengan mengambil tema “Mengomunikasikan Keadilan dan Kemanusiaan”, perayaan digelar sederhana di selasar Gedung Antonius, Kampus Bendan.
“Dalam perayaan ini kami sengaja mengundang perwakilan alumni, mahasiswa setiap angkatan, para dosen dan tenaga pendidik untuk merayakan 40 Tahun FHK Unika,” kata Dekan FHK Dr Marcella Elwina Simandjuntak SH CN MHum dalam sambutan perayaan dies natalis.
Ziarah
Menurut Marcella, sesuai dengan yang disampaikan Ketua Panitia Dies Natalis Ke-40 FHK Benny Danang Setianto SH LLM PhD, berbagai kegiatan dilaksanakan. Diawali dengan ziarah dan silaturahmi kepada para pendahulu dan senior yang telah mendahului kita. Selain itu, berbagai lomba dan pengabdian masyarakat.
“Sekali lagi karena kita tidak ingin meninggalkan sejarah. Kita ingin mengingat menjadi besar saat ini dan berkembang. Tidak mungkin kalau tidak ada jasa mereka para rekan, senior, dan pendahulu kita” kata Benny Danang Setianto.
Masih dalam rangkaian kegitan Dies Natalis FHK, fakultas ini mengadakan acara pemutaran dan diskusi film Before You Eat, yang bekerja sama langsung dengan Greenpeace Indonesia. Film dokumenter tersebut menceritakan bagaimana eksploitasi yang dialami para anak buah kapal (ABK) Indonesia yang berada di kapal-kapal asing .
#Suara Merdeka 20 Agustus 2022 hal. 10
