Sebagai kelanjutan program Student Exchange dan Cultural Immersion yang merupakan implementasi dari MOU dan MOA antara Unika Soegijapranata dan University of San Carlos Cebu Filipina, sekitar 15 mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unika Soegijapranata, terdiri dari program studi manajemen, akuntansi dan perpajakan telah mengunjungi School of Business and Economics University of San Carlos Cebu selama 10 hari untuk mengikuti cultural immersion program, belum lama ini.
Selama di University of San Carlos Cebu, para mahasiswa juga mengikuti kegiatan perkuliahan yang diselenggarakan oleh School of Economics and Business University of San Carlos Cebu. Selain itu beberapa kegiatan lain yang dilaksanakan oleh mahasiswa FEB Unika Soegijapranata di Cebu Philipina adalah menjadi penyaji dalam The 4th International Conference on Business and Economics yang diadakan pada tanggal 16-17 Februari 2018. Para mahasiswa menyajikan paper dengan tema ”Penerapan Kewirausahaan dan Business Sustainability”.
Pada kesempatan tersebut, para mahasiswa juga melakukan kunjungan ke beberapa industri di kota Cebu seperti ProFood International, On Semiconductor Company dan juga Cebu IT Park. Para mahasiswa juga berinteraksi secara aktif dengan sharing pengalaman akademik dan diskusi kegiatan kemahasiswaan dengan para mahasiswa dari University of San Carlos cebu.
Dalam konteks pertukaran budaya, para mahasiswa juga diperkenalkan dengan budaya di kota Cebu dengan belajar memasak makanan khas Philipina serta mengikuti program Cebu heritage walk ke situs-situs warisan budaya kota Cebu yang merupakan kota pertama yang dimasuki bangsa Spanyol di Philipina. Selain itu para mahasiswa juga mengunjungi Maribago Blue Water Resort yang merupakan destinasi turis di kota Cebu. Kegiatan ini ditutup dengan Cultural Night yang berisi pentas seni dan budaya diantara kedua negara.
Dr Octavianus Digdo Hartomo selaku koordinator Program Cultural Immersion mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini meningkatkan pemahaman budaya antara mahasiswa Filipina dan Indonesia serta dapat lebih meningkatkan jaringan antar dosen pengampu dan mahasiswa kedua Universitas sebagai wujud nyata implementasi dan keberlangsungan MOU yang telah disepakati.