Di masa pandemi ini, mahasiswa dituntut untuk tetap belajar dan berkuliah dari rumah. Dengan adanya kuliah yang dilaksanakan secara daring ini, banyak kritik dan saran yang diajukan berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar yang daring ini.
Menyikapi hal tersebut, pada hari Jumat (5/11) Senat Mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni mengadakan sebuah acara bernama “Mabar” sebagai jembatan antara mahasiswa dan dekan serta para dosen Fakultas Bahasa dan Seni, atau disebut juga Sarasehan I.
Dalam Sarasehan I yang terdapat dalam program kerja Senat Fakultas Bahasa dan Seni ini bertujuan untuk mengakrabkan dosen dan mahasiswa, serta untuk membahas mengenai kebutuhan individu yang ada di lingkup Fakultas Bahasa dan Seni dalam rangka peningkatan kualitas akademika.
Sarasehan I ini dikemas dengan cara yang lebih santai dan mengambil tema keaktifan para mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya. Maka diberilah nama acara ini “Mabar (Mahasiswa Beraspirasi) agar tidak ada kesan terlalu tegang, tetap santai, namun pesan dan makna dari acara ini tetap tersampaikan dengan baik kepada siapapun yang menghadiri acara ini.
Acara Sarasehan I “Mabar” ini diselenggarakan melalui Zoom dan dihadiri oleh 81 partisipan termasuk di dalamnya ada beberapa dosen Fakultas Bahasa dan Seni. (#Gaby)