Pandemi yang telah berjalan selama setahun lebih telah membuat kegiatan-kegiatan universitas dilaksanakan secara daring. Tak terkecuali Rector Cup tahun ini yang mencakup kompetisi Mobile Legend, PUBG, basket, badminton, futsal, dan dance dari tanggal 1 – 12 Juni 2021 melalui platform Zoom.
Lawtion, UKM Dance dari Fakultas Hukum dan Komunikasi pun tak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk mengembangkan potensi mereka di bidang tari modern.
Selasa (8/6), lomba dance Rector Cup 2021 diawali dengan penayangan theme song pukul 10.00 WIB, dilanjutkan dengan game kecil. Kemudian video peserta diputar mulai dari Lawtion (FHK), Psychodance (F.Psi), hingga COR-e (FK). Kritik dan saran dari tiga juri yang hadir pun dilayangkan setiap masing-masing video tim selesai diputar.
“Pertama, aku suka variasi formasi kalian. Jadi ngga bosenin, terus juga ada perpindahan posisi, jadi blocking-nya kelihatan banget. Aku suka,” komentar Detha selaku juri menanggapi video penampilan Lawtion.
“Kurang lebih sama kayak Detha,” Kaka, salah satu juri, memberi komentar, “Aku suka satu hal: kalian pakai properti. Properti kalian tuh sederhana, tapi ngefek dan relate juga ‘kan dengan kondisi sekarang. Keren.” Lanjutnya, menanggapi masker yang digunakan Lawtion sebagai properti.
Selain komentar dari Detha dan Kaka, Vella sebagai juri juga menyukai camera-moving video dance Lawtion dan kostum.
Terakhir, pengumuman pemenang dilakukan saat penutupan Rector Cup 2021 pada hari Sabtu (12/06). Di pertengahan acara, Lawtion diumumkan sebagai juara lomba dance Rector Cup 2021 dan berhasil membawa pulang hadiah uang tunai.
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi