Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (BEMF) Psikologi telah usai menyelenggarakan reorganisasi kepengurusan untuk periode 2021/2022 mendatang. Kegiatan ini dimotori oleh Komisi II Pengembangan selaku penanggungjawab kegiatan pergantian kepengurusan dalam organisasi mahasiswa (ormawa) di Fakultas Psikologi. Reorganisasi ini diawali dengan pengangkatan Komisi Pemilihan Umum Fakultas (KPUF) Psikologi yang baru pada Kamis (12/6).
Pada sidang pengangkatan tersebut juga dibahas terkait SK yang akan digunakan untuk reorganisasi ormawa Fakultas Psikologi. Pembahasan SK yang tidak selesai pada hari tersebut dilanjutkan pada sidang lanjutan yang diadakan pada Minggu (18/6). Pada sidang lanjutan ini semua SK berhasil disahkan dan dengan demikian, proses reorganisasi dapat dilakukan secara resmi.
Langkah yang diambil oleh KPUF Psikologi ialah mengadakan open recruitment bagi calon Ketua BEMF Psikologi periode 2021/2022. Open recruitment itu sendiri diadakan pada Kamis (29/7) sampai Kamis (5/8). Dari proses tersebut didapatkan dua orang kandidat ketua, atas nama Kezia Paulina dan atas nama Albertus Andre. Kedua orang kandidat ketua tersebut kemudian menjalani technical meeting untuk mempersiapkan hal-hal yang diperlukan dalam menyambut proses pemilihan umum (pemilu) dan kampanye ke depan.
Kegiatan technical meeting sendiri terdiri dari penjelasan timeline pemilu, peraturan kampanye, tim sukses, dan pemilihan nomor urut. Nomor urut 1 didapatkan kandidat ketua atas nama Kezia Paulina dan nomor urut 2 didapatkan kandidat ketua atas nama Albertus Andre.
Setelah proses technical meeting usai, kedua kandidat ketua melakukan kampanye kepada teman-teman di Fakultas Psikologi untuk mempromosikan visi-misi. Dengan demikian teman-teman Fakultas Psikologi dapat mengenal siapa orang-orang yang dapat diutus untuk mengemban penggembalaan di BEMF. Proses kampanye sendiri berlangsung pada Sabtu (7/7) sampai Sabtu (14/7).
Kampanye sendiri berhenti tepat 3 hari sebelum pemilu, dimana 3 hari tersebut juga menjadi hari tenang di Fakultas Psikologi. Ketika proses kampanye ini berlangsung, KPUF Psikologi juga mengadakan orasi pada Rabu (11/7).
Orasi menjadi kesempatan para kandidat ketua untuk mempromosikan dirinya secara langsung –berbeda dari kampanye pada hari lain dimana para kandidat ketua mempromosikan diri lewat media sosial maupun pendekatan personal– selain juga menjadi kesempatan untuk mengenal para kandidat ketua ini dengan lebih dalam. Maka pada proses orasi ini ada sesi pemaparan visi-misi sekaligus tanya jawab terkait visi-misi yang dibawakan oleh para kandidat ketua. Dan rupanya antusiasme teman-teman Fakultas Psikologi dalam menyambut pemilu juga besar. Ini ditunjukkan dengan sesi tanya jawab yang sangat aktif, bahkan sampai ditambahkan 2 termin tambahan demi mengakomodir teman-teman yang ingin mengenal lebih dekat para kandidat ketua.
Pemilu sendiri dilakukan pada Selasa (17/8) bertepatan dengan hari raya Kemerdekaan Republik Indonesia. Pemilu dilakukan mulai pukul 07.00 WIB hingga 23.59 WIB, dimana suara yang masuk dihitung sah apabila pemberi suara merupakan mahasiswa aktif Fakultas Psikologi (ditunjukkan dengan penggunaan email Unika) dan satu email hanya berlaku satu suara.
Tercatat sebanyak 350 suara yang masuk dalam proses pemilu tahun ini. Pada Rabu (18/8) langsung diadakan perhitungan suara pemilu pada pukul 15.00 WIB. Suasana tegang dan canggung sempat menyeruak ketika perhitungan dikarenakan adanya ketidaktahuan dari beberapa peserta akan persyaratan bagaimana seorang kandidat ketua akan menang. Ini dikarenakan adanya perbedaan yang sangat minim dari jumlah suara kandidat ketua yang menang, yaitu atas nama Kezia Paulina dengan jumlah suara 176. Berbeda dua suara dari kandidat ketua atas nama Albertus Andre dengan 174 suara.
Namun ketegangan dan kecanggungan usai ketika SK yang sudah disahkan diperlihatkan dan diberitahukan. Dengan demikian secara resmi telah terpilihlah kandidat nomor urut 1 atas nama Kezia Paulina sebagai Ketua BEMF Psikologi periode 2021/2022. Pengumuman resmi melalui sosial media KPUF dilakukan pada Kamis (19/8) untuk menyebarluaskan kabar baik ini kepada semakin banyak teman-teman di Fakultas Psikologi. Akhirnya proficiat kepada Sdri. Kezia Paulina yang telah dipercayakan dan diutus oleh teman-teman di Fakultas Psikologi sebagai Ketua BEMF periode 2021/2022. Selamat mengemban tugas perutusan yang ada dengan sebaik-baiknya, terutama untuk membakar, membangkitkan kemanusiaan yang ada di Fakultas Psikologi. (FFI)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi