Tim Mahasiswa E-Sport
- Satria Putra Asmara (Arsitektur ‘22/Alumnus SMAN 4 Semarang)
- Putri Salma Fadhila (Arsitektur ‘22/Alumnus SMAN 4 Semarang)
- Yeremia Ardiwinata (Ilmu Komunikasi ‘23/Alumnus SMA PL Don Bosko Semarang)
- Andika Setyo Winarto (Ilmu Komunikasi ‘24/Alumnus SMA Theresiana 1 Semarang)
- Geraldus Ervan Dwijayanto (Psikologi ‘24/Alumnus SMA PL Santo Yusup Yogyakarta)
Tim yang baru terbentuk selama 2 bulan ini sukses meraih posisi ketiga dalam kompetisi nasional yang diikuti 84 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, termasuk UNNES dan UPGRIS. Mereka pun berhasil masuk ke 16 besar setelah melewati babak penyisihan pada 26-27 Februari 2025. Kelimanya maju ke pertandingan berikutnya pada 1-2 Maret 2025 untuk memperebutkan posisi 8 besar. Puncaknya, pertandingan final yang berlangsung pada 14-16 Maret 2025.
HoK Campus Attack diselenggarakan secara resmi oleh pengembang mobile game HoK, yang menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuannya di dunia e-sport.
Salma yang punya inisiatif mengumpulkan 4 temannya yang lain, mengatakan bahwa timnya sempat mengikuti kompetisi internal di SCU terlebih dahulu pada 12 Februari 2025. “Tujuannya buat menentukan tim mana yang akan mewakili di HoK Campus Attack. Kami berhasil meraih juara pertama di sana,” tandas Salma.
Hal ini pun menjadi tantangan tersendiri bagi Satria, mengingat beberapa di antara mereka baru mengenal satu sama lain saat awal membentuk tim. “HoK merupakan game baru dan kami perlu belajar, jadi harus banyak penyesuaian,” tandasnya.
Kendati demikian, Yeremia menilai kekompakan timnya sudah terjalin dengan sangat baik. Hal tersebut menurutnya juga tidak bisa dilepaskan dari dukungan kampus. “Dengan tekad dan tujuan yang sama, akhirnya bisa sampai sejauh ini. Dukungan dari teman-teman dan dosen juga menjadi penyemangat kami,” pungkasnya.
Selain itu, prestasi tim ini juga didukung oleh pengalaman beberapa anggotanya yang pernah mengikuti kompetisi serupa. Ervan mengatakan bahwa beberapa anggota timnya pernah menjuarai kompetisi serupa dengan game selain HoK. “Kami semua adalah pemain yang kompetitif yang menjadikan turnamen ini sebagai wadah untuk kami berkompetisi dan juga membuktikan diri,” tuturnya.
Saat ini, tim tersebut sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti ajang Liga Mahasiswa (LIMA) pada April 2025 mendatang.