Selama dua hari yaitu Jumat dan Sabtu tanggal 28 dan 29 Agustus 2020, Program Doktor Ilmu Lingkungan (PDIL) Unika Soegijapranata telah menyelenggarakan kegiatan matrikulasi untuk angkatan keempat program PDIL Unika.
Acara matrikulasi yang dilakukan secara virtual ini, pada hari pertama para peserta mendapat pengenalan materi antara lain mengenai pengenalan profil PDIL secara lebih mendalam, teknis pelaksanaan administrasi akademik dan keuangan secara online, pengenalan perpustakaan, serta materi konten mengenai keilmuan dasar ilmu lingkungan yaitu tentang ekologi dan isu di dalamnya, demikian dijelaskan oleh Sekretaris Program PDIL Unika GM Adhyanggono PhD di ruang kerjanya, Jumat lalu (28/9).
Lebih lanjut, Adhyanggono PhD juga menjelaskan perihal materi hari kedua. Para peserta matrikulasi mendapat pengetahuan tentang dasar-dasar ilmu lingkungan, dan etika lingkungan.
Jadi ketiga materi mata kuliah dasar itu menjadi fondasi utama bagi pengembangan kemampuan dan pemahaman mahasiswa PDIL Unika, sambungnya.
Sedangkan jika dilihat dari latar belakang para mahasiswa yang bergabung di program PDIL Unika, ternyata memiliki berbagai profesi. Diantaranya adanya yang berlatar belakang karyawan swasta, hakim tata usaha negara, kemudian juga ada dari pejabat kementerian keuangan.
Sehingga dengan keragaman latar belakang para mahasiswa itu menunjukkan bahwa kita menempatkan ilmu lingkungan itu bukan sebagai ilmu mati tetapi terbuka pada ilmu-ilmu lain, karena disitulah letak permasalahan lingkungan itu didekati dengan sifat integrasinya dengan ilmu lain, kata Adhyanggono PhD.
Kemudian jika membahas masa studi program PDIL Unika, secara skema harapannya dalam waktu empat tahun para mahasiswa sudah selesai studi. Dan penerimaan mahasiswanya dilakukan satu tahun sekali karena menganut sistem semester seperti S-1 dan S-2.
“Untuk mendukung kelancaran studi para mahasiswa, kami telah memfasilitasi para mahasiswa dalam studinya dengan beberapa program dan pelatihan, antara lain seperti pelayanan virtual maupun cyber secara pedagogis, selanjutnya kemudahan untuk mengakses jaringan jurnal-jurnal internasional melalui perpustakaan, bimbingan atau pendekatan ke mahasiswa secara lebih pribadi sehingga dengan masa pandemi covid-19 ini, para mahasiswa bisa melakukan konsultasi dengan janjian di ruang virtual yang telah disediakan oleh Unika,” paparnya.
Sasaran kita adalah pada konsentrasi kepemimpinan strategis lingkungan, maka dalam posisi apapun yang para mahasiswa miliki di masyarakat, maka isi maupun solusi serta sumbang gagasan dari para mahasiswa itu menjadi output yang kelihatan, pungkasnya. (FAS)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi