Pelatihan Pembuatan Game Mobile

Kementerian Perindustrian Republik Indonesia bekerjasama dengan Dinas Perindustrian Perdagangan Provinsi Jawa Tengah dan Unika Soegijapranata mengadakan sebuah pelatihan dan pembekalan mengenai Game Mobile. Game mobile adalah game yang khusus dapat dimainkan pada perangkat hap, seperti Blackberry, Android, IOS atau Windows Phone.
Bertempat di lantai V gedung Yustinus diadakan pembekalan yang bertemakan “Pelatihan Pembuatan Game Mobile dalam Rangka Pengembangan IKM Telematika di Prov Jawa Tengah Tahun 2015” pada tanggal 22-26 Juni 2015 lalu.
Peserta pembekalan game mobile terdiri 30 orang peserta, dimana Unika Soegijapranata Semarang mengirimkan 15 orang sedangkan yang 15 orang lagi adalah murid binaan dari Dinas Perindustrian Perdagangan Provinsi Jawa Tengah yang mana ada siswa SMK dan Universitas lain.

Pembekalan yang bertujuan untuk memotivasi generasi – generasi muda khususnya untuk Prov Jawa Tengah, mereka dipersiapakan untuk masuk ke dalam dunia yang sekarang ini sudah sering disebut dengan dunia kreatif salah satunya adalah game mobile itu sendiri. Dengan harapan unggulan generasi muda atau kreator – kreator khususnya Prov Jateng dapat membuat sebuah game mobile.
Perencanaan yang membutuhkan waktu yang tidak sebentar ini, sudah dari tahun lalu rencana untuk mengadakan kegiatan pelatihan pembekalan game mobile ini dirancang. Dengan mengajukan proposal ke Kementrian Perindustrian RI ke Dinas Perindustrian Perdagangan Provinsi Jawa Tengah.
Pemilihan tempat pembekalan di Unika dikarenakan seperti yang diketahui bahwa Unika memiliki Prodi Game Tech. Dengan adanya progdi ini memudahkan Kementerian Perindustrian RI dan Dinas Perindustrian Perdagangan Provinsi Jawa Tengah untuk dapat merealisasikan pembekalan ini dengan didukung fasilitas dan prasarana yang ada du Unika Soegijapranata.
Adanya pembekalan ini dapat menambah wawasan mengenai bagaimana cara membuatan game mobile yang benar dan bagaimana cara pemasarannya. Pada hari pertama peserta disuguhkan pembekalan mengenai cara membisniskan game online itu seperti apa. Sehingga dengan pembekalan ini para peserta tahu bagaimana membuatan game hingga pemasaranya. (Molly)