Kampus IPC (Innovative Program Cluster) yang sedang dibangun Unika di BSB City ini sudah memasuki setengah jalan dari keseluruhan rencana pembangunan yang diprediksi Februari 2021 sudah selesai, demikian disampaikan oleh Wakil Rektor bidang Program Inovasi, Prof Dr Y Budi Widianarko MSc tatkala dijumpai sesudah pelaksanaan acara Topping-off gedung IPC kampus BSB City, pada Sabtu (3/10).
Acara yang awali dengan Misa Konselebrasi, dengan selebran utama Uskup Keuskupan Agung Semarang Mgr Robertus Rubiyatmoko Pr, dan Pastor Kepala Campus Ministry Unika Soegijapranata Romo Aloysius Budi Purnomo Pr, sebagai konselebran, dilaksanakan secara online dengan dihadiri oleh para pengurus Yayasan Sandjojo juga Rektor Unika Soegijapranata Prof Dr F Ridwan Sanjaya MS IEC dan para Wakil Rektor, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Dalam penjelasannya lebih lanjut, Prof Budi Widianarko juga menerangkan proses berikutnya usai topping-off gedung IPC. “Seperti diketahui bahwa tugas saya sebagai Wakil Rektor ada dua yaitu IPC dan SCU College, maka proses berikutnya saya mempersiapkan tidak hanya sarana fisik saja, tetapi juga sedang dan akan terus mempersiapkan untuk memastikan bahwa tahun akademik yang akan datang itu program-program SCU College sudah dibuka,” jelas Prof Budi.
Jadi melalui topping-off gedung ini, kami ingin memperkenalkan program-program SCU College dan IPC kepada masyarakat. Sebab program-program SCU College ini merupakan program yang sama sekali baru dan satu-satunya di Indonesia, yaitu dengan memadukan karakter manusia seutuhnya dengan kuliah S-1 dan diberikan dalam bahasa Inggris.
Sedangkan dalam IPC adalah klaster yang mewadahi hampir semua program konsentrasi baru dan program yang sudah ada sebelumnya, sehingga IPC jika diindonesiakan berarti klaster program-program inovatif, paparnya.
Menanggapi apa yang disampaikan oleh Prof Budi, Prof Ridwan Sanjaya selaku Rektor Unika juga merespon positif penyelesaian kampus BSB City dalam waktu dekat, untuk IPC dan SCU College.
“Seperti dalam homili Bapa Uskup Mgr Rubiyatmoko yang menyampaikan bahwa Allah yang memulai, Allah pula yang akan menyelesaikannya, meskipun harus menghadapi tantangan-tantangan yang muncul seperti dewasa ini dengan pandemi Covid-19, namun proses pembangunan gedung IPC tetap berjalan terus dan sesuai dengan skedul,” ujar Prof Ridwan.
Hal lainnya, kita juga membuka program-program baru yang inovatif sesuai dengan kebijakan Kampus Merdeka dari Kemendikbud, sehingga harapannya melalui IPC dan SCU College akan menjadi pilihan bagi generasi muda untuk belajar dan mendalami ilmu pengetahuan terkini demi masa depan mereka, lanjut Prof Ridwan.
Terkait dengan keberpihakan lingkungan, gedung ini juga akan menerapkan prinsip-prinsip Green Campus yang akan menjadi proyek percontohan pertama di kota Semarang. Sehingga hal ini juga menjadi kelanjutan kehidupan kampus yang berwawasan lingkungan seperti di kampus Bendan Dhuwur.
Hal serupa juga ditegaskan oleh Ir Kristophorus Kun Sanjoyo selaku Manager MK dari PT Cipta Prima Sejahtera. “Konsep lingkungan gedung ini adalah green building, jadi memang menjadi percontohan bahkan material-materialnya pun kita tidak beli dari tempat yang jaraknya lebih dari 800 km karena syaratnya memang itu,” ucap Kristophorus.
Dari sisi lokasi, komplek area gedung ini juga strategis karena segala fasilitas sudah tersedia. Disamping itu pasti saving energy, saving cost, bebas banjir, transportasi mudah dan lancar, apalagi fasilitas hunian juga sudah lengkap tersedia, tutupnya. (FAS)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi