Pura Group bekerjasama dengan SSCC (Soegijapranata Student Career Center) mengadakan acara Seminar Pura Goes to Campus 2016. Acara ini diadakan pada hari Jumat (24/6), bertempat di ruang rapat LPPM Gedung Mikael lantai 4. Acara dimoderatori oleh Selvi dengan menghadirkan narasumber Ibu Martha Ekawati yang merupakan perwakilan dari Pura Group dan Dr Kristiana Haryanti MSi., Psi. sebagai kepala UPT. SSCC Unika Soegijapranata.
Acara membahas mengenai 3 topik besar yang terdiri dari informasi keberadaan Pura Group di Jawa Tengah dan Kondisi dunia kerja yang disampaikan oleh Ibu Martha Ekawati serta persiapan mencari peluang kerja yang dijelaskan oleh Dr Kristiana Haryanti .
Dalam pengantarnya Martha Ekawati menjelaskan, “Pura Group merupakan salah satu perusahaan percetakan terbesar di Indonesia yang memiliki 12.000 karyawan aktif. Pura Group memiliki kantor yang berpusat di kota Kudus letaknya sekitar 500 m dari terminal Kota Kudus. Selain itu, Pura Group juga memiliki perusahaan di Kota Jepara dan Pati. Pura Group menaungi 5 Perseroan Terbatas (PT) dimana setiap PT dipecah lagi menjadi 27 unit dan setiap 1 unitnya berisi kira-kira ±300 karyawan. Perusahaan Pura Group berpusat di Kota Kudus. Produk dari Pura sendiri bersifat be to be yang maksudnya ada perusahaan lain yang menggunakan produk dari pura menjadi bahan baku perusahaan tersebut misalnya Pura Group bekerja sama dengan Peruri untuk membuat bank note paper.”
Adapun 27 unit dari Pura Group antara lain: Pura offset; Pura Rotogravure; Pura Paper Mill; Puta Total Security; Pura Smart Technology; Pura tinta;Pura Metalizing; Pura Dekorindo; Pura Indostampng; Pura Microcapsule ; Pura coating; pura engineering; Pura boxindo; Pura Ecology; Pura bahan baku; pura holografi; Pura power plant; Pura transportasi; Pura transportasi; Pura Baruna Lestari; Pura aviasi; Pura Wisata Baruna; Pura Manika Stone Art.
Ibu Martha Ekawati juga menjelaskan beberapa direksi dari Pura Group adalah alumni Unika Soegijapranata yang menjadi leader di Pura Group. Jajaran direksi Pura Group diisi oleh Jacobus Busono; Y. Moeljono; Vilanta B; Handoyo S.; Purnama Setiawan; M. V. Indrawati; Johanes Slamet; Anang Widodo
Sedangkan alumni Unika yang telah bekerja dan sukses menjadi leader di Pura Group antara lain: Johanes Slamet Harjanto merupakan alumni progdi manajemen Unika kelulusan tahun 1993 yang sekarang telah menduduki jabatan presiden direktur; Eddy Budiman alumni progdi arsitektur Unika tahun 1990 yang sekarang telah menduduki jabatan Wakil Manager Transportasi;Yeri Soesanto, alumni Teknik Elektro Unika yang sekarang telah menduduki Manager Produksi Pura Smart Technology; Meilani Rosdiana Limawan alumni teknologi pangan tahun 2001 yang sekarang menduduki jabatan Kepala Pembelian Pura Boxindo; Melianan Herawati alumni akuntansi tahun 2004 yang sekarang telah menduduki jabatan Kepala Bagian Kalkulasi TSS; Ignatius Agung Kurniawan lulusan manajemen tahun 2008 yang sekarang menjadi Kepala Bagian Warehouse Power Plant; Tjipto Hardisurya lulusan arsitektur tahun 2000 yang menduduki jabatan Kepala Bidang Bangunan Rotogravure; Richard Donni Berman lulusan hukum tahun 2009 yang menduduki jabatan Kepala Bidang HR Paper Mill 7,8; Martha Ekawati Sri W yang merupakan lulusan psikologi tahun 2001 yang menduduki jabatan Kepala Bidang Recruitment and Placement Corporate HR Group.
Berkaitan dengan Seminar Pura Goes to Campus 2016, Martha Ekawati menjelaskan,”Pura Group membuka beberapa lowongan antara lain sebagai divisi produksi atau teknisi; divisi IT Software Development; Divisi Desainer Produk; Divisi PPIC; Divisi Quality Control; Divisi Finance Accounting and Calculation; Divisi Purchasing; Divisi Sales Marketing; Divisi Marketing Export; Divisi Marketing Support; Divisi System Analyst” ungkapnya.
Lebih jauh, Martha juga menjelaskan, bahwa Pura Group tiap tahunnya membuat suatu inovasi menghasilkan suatu produk baru yang dinamakan Cold Storage. Sistem kerjanya adalah Pura Group membeli hasil panen dari para petani kemudian hasil panen dimasukkan ke cold storage. Pada cold storage, hasil panen akan dikeringkan dengan suhu sangat tinggi supaya tidak mudah membusuk sehingga memiliki umur simpan 4 bulan lebih.
Pekerja yang berkompeten, Ulet dan Multitasking
Pada topik yang kedua, Kondisi Dunia Kerja yang disampaikan oleh Ibu Martha Ekawati, ia mengungkapkan bahwa dilema perusahaan saat ini adalah para pelamar yang rata-rata fresh graduate jumlahnya cukup banyak akan tetapi yang dapat diterima hanya dalam kuantitas yang sedikit, sedangkan perusahaan membuka lowongan dan membutuhkan kuantitas pekerja yang banyak. Hal ini dikarenakan menurut perusahaan, tidak ada kandidat yang kompeten.
Untuk itu beliau menjelaskan kondisi dunia kerja, antara lain di perusahaan lebih pada teamwork, sedangkan perusahaan kesulitan mencari orang bisa bekerja dalam teamwork; perusahaan tidak membutuhkan orang yang mencari pengalaman tapi tujuan perusahaan merekrut agar para pelamar dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat di tingkat kuliah ke pabrik; perusahaan tidak peduli akan proses, yang penting ada hasil yang dapat diberikan untuk perusahaan. Selain itu dibutuhkan usaha yang ulet atau thinking out of the box ; di dunia kerja kita dihadapkan banyak persoalan terutama untuk menuruti keinginan atasan, untuk itu kita jangan mudah menyerah. Tidak ada hal yang tidak mungkin; sebagai seorang pekerja kita dituntut untuk multitasking maksudnya kita tidak boleh hanya terpaku untuk 1 tugas saja tapi juga harus menguasai banyak tugas yang diberikan; kita dituntut untuk melek teknologi.
Hal lain, para pekerja juga dituntut memiliki etika, masalah ini yang biasanya muncul pada fresh graduate; selain itu, prestasi atupun promosi bukan bergantung dari perusahaan yang memberi tapi tergantung performance para pekerja. Apabila kita sebagai pekerja dapat memberikan lebih untuk perusahaan, maka perusahaan juga memberi feedback yang lebih baik berupa gaji ataupun promosi.
Pura Group sangat menghargai effort dari para karyawannya dan promosi jabatan sangatlah mungkin terjadi
Di akhir statementnya beliau menyampaikan pesan agar para mahasiswa yang nantinya menjadi fresh graduate benar-benar menguasai bidang yang sedang dipelajari karena ketika interview, perusahaan tidak akan menanyakan pertanyaan yang melenceng jauh dari progdi yang digeluti. (cal)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi