Seperti biasanya saat para mahasiswa akan melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), unit P3M atau Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Unika Soegijapranata selalu melaksanakan pembekalan KKN bagi para mahasiswa. Dan sehubungan dengan kegiatan tersebut, maka pada hari Jumat (5/7) bertempat di Auditorium Albertus kampus Unika, telah diselenggarakan pembekalan KKN sesi yang pertama bagi tim KKN yang akan diterjunkan di Kecamatan Patean, Kabupaten Kendal.
Hal yang menarik dalam pelaksanaan program KKN Unika yang terkini, Unika Soegijapranata telah bekerjasama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dalam bentuk publikasi KKN Unika melalui TV Desa yang akan untuk mempublikasikan karya-karya hasil pembinaan KKN.
Turut hadir dalam kegatan pembekalan KKN Unika sesi pertama adalah Ketua P3M Unika Soegijapranata Rudi Elyadi SE MM, Camat Patean Moh Hafidz Zaenuddin dan perwakilan dari TV Desa.
Dalam pemaparannya, Suryokoco Suryoputro dari TV Desa mengungkapkan TV Desa yang menjadi media publikasi bagi perkembangan desa seluruh Indonesia akan menampilkan karya-karya video KKN Unika Soegijapranata yang tergolong menarik. Untuk itu, dalam pembinaan KKN, ia membagikan tips dan trik dalam pengambilan gambar yang baik.
“Kami dari TV Desa mempunyai program Desa KKNku yang sudah cukup lama tayang dan saat ini kami telah bekerjasama dengan pihak Unika Soegijapranata. Maka harapannya, ada peserta KKN Unika yang memproduksi video dan layak ditayangkan, karena target kami satu hari khusus yang menayangkan karya video KKN dari Unika Soegijapranata,” jelas Suryo.
Sedang Camat Patean Moh Hafidz Zaenuddin dalam sambutannya menyampaikan harapannya sebagai daerah yang dituju oleh KKN Unika supaya para peserta KKN dapat mengembangkan program pemberdayaan pertanian, peternakan, dan kebudayaan yang menjadi potensi desa.
“Desa-desa yang berada di Kecamatan Patean memiliki tipografi perbukitan sehingga mayoritas potensi desa yang dimiliki berupa pertanian, peternakan, dan perkebunan. Pertanian yang dikelola ada pertanian sawah milik warga berupa sawah padi, cengkeh serta rata-rata didominasi tanaman musiman. Saya berharap dengan adanya program KKN akan meningkatkan potensi pertanian, peternakan dan budaya terutama yang terkait dengan kesenian setempat yaitu kerajinan,” ucapnya.
“Untuk peternakan didominasi oleh peternak ayam petelur, selain itu untuk perkebunan banyak dikelola komoditas kopi. Untuk komoditas kopi sendiri, saat ini kami membutuhkan bantuan inovasi baru berupa teknik pemasaran guna memasarkan produk kami dan saya harap hal ini dapat dibantu oleh para mahasiswa peserta KKN,” jelas Moh Hafidz.
Dalam program KKN, mahasiswa Unika akan diterjunkan di 14 desa di Kecamatan Patean untuk membina pengembangan potensi desa. (Cal)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi