Setelah mengalami proses pengobatan yang dijalani selama beberapa minggu di rumah sakit, dan diperbolehkan rawat jalan di rumah, namun karena faktor usia serta sakit yang cukup lama dialami oleh salah satu guru besar Unika Soegijapranata ini, akhirnya Prof Dr Agnes Widanti Soebiyanto SH CN pada hari Selasa pagi (24/3) pukul 06.20 wib dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis di rumah kediamannya.
Kabar yang mendadak didengar oleh seluruh civitas akademika Unika Soegijapranata ini cukup mengagetkan banyak pihak terutama pihak rektorat universitas. Dan menjadi hari berkabung bagi seluruh civitas akademika Unika Soegijapranata.
Sebagai penghormatan terakhir kepada almarhum tanpa mengesampingkan imbauan Kondisi Luar Biasa (KLB) COVID 19 untuk menjaga jarak dan membatasi jumlah kerumunan, maka pada siang hari itu juga pada pukul 14.00 wib dilakukan upacara penghormatan terakhir dengan protokoler terbatas yang dihadiri oleh pejabat rektorat saja.
Sedangkan dosen dan tendik yang karena kondisi tertentu harus berada di kampus Unika, hanya diperbolehkan memberikan penghormatan terakhir di kanan dan kiri ruas jalan saat jenazah almarhum dalam mobil jenazah memasuki area kampus menuju halaman kapel Santo Ignatius Unika Soegijapranata.
Dalam sambutannya Rektor Unika Soegijapranata, Prof Dr F Ridwan Sanjaya MS IEC mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga almarhum yang turut mendampingi dalam upacara penghormatan terakhir di halaman Kapel Santo Ignatius Unika Soegijapranata.
“ Unika Soegijapranata hari ini sungguh kehilangan sosok Prof Agnes Widanti yang telah banyak berperan sejak pendirian kampus ini dan kiprahnya di masyarakat kecil serta kaum marjinal,” ungkap Prof Ridwan.
Satu hal yang membuat kami menyesal adalah kami tidak dapat memberikan penghormatan yang terbaik pada saat Prof Agnes Widanti pulang menuju ke peristirahatan yang terakhir.
Kami juga mensyukuri kehadiran Prof Agnes Widanti yang sampai akhir hayatnya masih aktif di dalam kuliah dan aktivitas akademik lainnya, ucapnya.
Sedang Romo Aloysius Budi Purnomo Pr selaku Pastor Kepala Campus Ministry Unika Soegijapranata beserta tiga romo lain yang masih menempuh studi di kampus Unika, tampak menghantar dengan doa dan pemercikan air suci pada peti jenazah almarhum.
Sedangkan pada sesi akhir acara, seluruh pelayat yang hadir dalam acara protokoler terbatas tersebut diberi kesempatan untuk menaburkan bunga dan memberikan penghormatan terakhir secara bergantian kepada almarhum Prof Dr Agnes Widanti Soebiyanto SH CN.
Selanjutnya jenazah diberangkatkan ke tempat peristirahatan terakhir di pemakaman Trunojoyo Banyumanik, dengan didampingi oleh pihak keluarga dan perwakilan universitas. (fas)
Internship Fair FIKOM SCU: Jembatan Mahasiswa Menuju Dunia Industri
Fakultas Ilmu Komputer (FIKOM) Soegijapranata Catholic University (SCU) secara rutin