Unika Berkolaborasi dengan Christ Deemed to be University, Hasilkan Video Choir

Sebuah video project yang mengemas pesan kasih melalui cover lagu yang berjudul 10000 Reasons karya Matt Redman, telah dilaunching pada Selasa lalu (1/9) dalam laman youtube.
Video yang yang berisikan nyanyian dalam bentuk choir ini dinyanyikan oleh dosen dan mahasiswa dari Unika Soegijapranata berkolaborasi dengan Christ Deemed to be University, India.
Dalam keterangannya, Kepala International Affairs & Cooperation Office Unika Soegijapranata Dr  Heny Hartono SS MPd menyampaikan proses yang dilalui dalam menghasilkan sebuah lagu secara daring ini.
“Ini adalah project pertama kami antara Unika Soegijapranata dengan Christ Deemed to be University, India. Memang sebelumnya karena pandemi covid-19, maka kami sulit menemukan bentuk kerja sama apa yang bisa kita kembangkan bersama sebagai wujud kerjasama antara Unika Soegijapranata dengan Christ Deemed to be University di bidang non akademik, hingga akhirnya tercetuslah ide yang kemudian dikerjakan bersama dalam bentuk choir yang berjudul 10000 Reasons,” ungkap Dr Heny.
Kegiatan yang digagas oleh Dr Heny Hartono selaku Kepala International Affairs & Cooperation Office  dan Dr Guydeuk Yeon sebagai Director of Innovation Center, Christ deemed to be university ini menggandeng Prof Andrey Morozov, dosen di Classical Western Music Department, Christ deemed to be university sebagai konduktor sekaligus pelatih vokal. Sementara itu, video production dikerjakan oleh Digital Performing Arts, FBS di bawah koordinasi Y Yogi Tegar Nugroho, S Sn, MA
Harapannya, dengan kolaborasi yang kami lakukan ini dapat membuka kolaborasi dengan instansi-instansi atau universitas yang lain, lanjutnya.
Video bisa dilihat di sini : https://www.youtube.com/watch?v=sWAu9eox3Kg&feature=youtu.be
Sedangkan saat ditanya tentang peserta choir dalam cover lagu yang berjudul 10000 Reasons ini, Dr Heny menjelaskan bahwa jumlah personil dalam choir adalah sekitar 33 orang, sedangkan yang berasal dari Unika sendiri ada belasan peserta.
“Sebenarnya kami dari International Affairs & Cooperation Office Unika Soegijapranata hanya membukakan jalan untuk bisa kerjasama dengan pihak manapun. Tinggal selanjutnya pihak internal Unika sendiri baik itu fakultas, prodi atau UKM Gratia Choir umpamanya ingin ambil bagian dalam choir kolaborasi ini, kami silahkan,” tutupnya. (FAS)