Unika Kembali Adakan Workshop Aplikasi Sekolah Tahap Dua

Sebagai Institusi Perguruan Tinggi yang memiliki perhatian terhadap perubahan dan pengembangan teknologi, Unika Soegijapranata pada hari Selasa (20/2) bertempat di Ruang Rapat LPPM, Gedung Mikael, memberikan pelatihan kepada beberapa sekolah baik SMA maupun SMK yang bekerja sama dengan Unika  untuk mendapatkan pelatihan pengembangan aplikasi khusus My School App tahap kedua sebagai media penyebaran informasi dari sekolah kepada para siswa maupun orang tua siswa.
Penyelenggaraan Acara workshop My School App ini adalah yang kedua kalinya diadakan setelah sebelumnya Unika juga sudah menyelenggarakan kegiatan serupa yang diikuti oleh 25 sekolah yang menjadi mitra bagi Unika dan tersebar di Jateng-DIY. Namun melihat antusiasme sekolah lain untuk mengembangkan aplikasi tersebut, Unika menyelenggarakan kembali workshop ini dan diikuti oleh 20 sekolah.
Menurut koordinator penyelenggara kegiatan Workshop ini yang juga kepala UPT Promosi dan Rekrutmen Mahasiswa (UPT PRM) Vera Retnowati, S.T, kegiatan ini merupakan bagian tindak lanjut atas permintaan mitra sekolah yang belum terakomodir dalam pelatihan sebelumnya, “Kami sudah menyelenggarakan kegiatan serupa di bulan Januari lalu, namun karena ada permintaan dari beberapa sekolah yang belum terakomodir untuk pelatihan ini maka kami selenggarakan lagi untuk tahap yang kedua. Dan tampaknya animo sekolah-sekolah untuk ikut dalam workshop seperti ini cukup tinggi. Selain itu, ini juga sebagai media promosi Unika Soegijapranata kepada pihak sekolah dan siswa untuk semakin mengenal Unika Soegijapranata,”  ungkap Vera.
” Harapannya adalah Unika semakin dikenal melalui pengembangan aplikasi ini dan sekolah dapat mengembangkan aplikasi ini dengan lebih baik sesuai kebutuhan,” imbuhnya.
Sama seperti pelatihan tahap pertama, pemateri pada workshop My School App ini adalah Albertus Yoga Widiantoro, S.Kom, M.Kom yang juga dosen Sistem Informasi Unika Soegijapranata.
Peserta nampak antusias dengan pelatihan ini, salah satunya adalah Ibu Lisa dari SMA Masehi Kudus yang mengapresiasi pelatihan ini,
“Pelatihan ini bagus karena belum pernah ada yang memberikan pelatihan semacam ini. Ditambah lagi aplikasi ini juga bisa digunakan untuk pengembangan sekolah menuju era digital. Rencananya kami akan bekerjasama dengan OSIS untuk update informasi melalui aplikasi ini. Harapan lainnya setelah pelatihan ini, semoga kerjasama yang baik ini bisa terus dikembangkan lagi dengan materi yang juga membantu pengembangan sekolah baik secara softskill maupun hardskill,” harapnya. (Ign)