Tak dipungkiri lagi dengan semakin majunya teknologi dewasa ini seiring dengan perkembangan revolusi industri 4.0, telah mendorong banyak pihak untuk memanfaatkan kemajuan teknologi tersebut terutama dalam menghadapi krisis yang sedang kita hadapi bersama yaitu pandemi virus Covid-19 yang hampir dua bulan melanda Indonesia khususnya kota Semarang.
Hal tersebut juga dimanfaatkan oleh para mahasiswa yang tergabung Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unika Soegijapranata, dengan pendampingan dari Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan beserta tim UKA (UPT Kemahasiswaan dan Alumni) yang memiliki gagasan untuk membantu dan memberikan dukungan bantuan kepada yang membutuhkan, dalam masa KLB Covid-19 ini.
Seperti yang diutarakan oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Unika Soegijapranata, saat ditemui di sela-sela aktifitasnya di rektorat pada Jumat (24/4), Dr V Kristina Ananingsih ST MSc menyampaikan beberapa bentuk kegiatan sosial yang dilakukan oleh mahasiswa Unika di tengah pembelajaran daring akibat merebaknya wabah covid-19.
“Memang masa sulit yang muncul akibat pandemi virus covid-19 ini, banyak menimbulkan keprihatinan dari berbagai kalangan. Terutama pada masyarakat yang memang belum siap menghadapi dampak pandemi covid-19 ini. Demikian juga pada kalangan medis yang langsung berhadapan dengan wabah ini. Melihat apa yang terjadi, kami dari kalangan akademisi mencoba mengajak para mahasiswa yang masih BDR (Belajar Dari Rumah) untuk ikut bergerak mencoba membangun kesetiakawanan sosial,” jelas Dr Kristina.
Adapun bentuk kesetiakawanan sosial yang kami lakukan ini, juga merupakan pencerminan dari karakter yang kita bentuk pada diri para mahasiswa Unika Soegijapranata selama studi di kampus ungu ini, yaitu KKPVT (Kreatif, Kritis, Peduli, Visioner dan Tangguh), berupa penggalangan dana yang dilaksanakan oleh para mahasiswa yang tergabung Badan Eksekutif Mahasiswa Unika Soegijapranata dalam bentuk DONITA (Donasi Kita).
“Dengan akses laman http://donasi.unika.ac.id/list.php yang bisa dibuka di gawai, Unika memfasilitasi para mahasiswa yang melakukan kegiatan penggalangan dana yang akan didonasikan bagi penanganan dan penanggulangan covid-19,” ujarnya.
Saat ini, gerakan penggalangan dana melalui laman tersebut ada 2 (dua) kegiatan penggalangan dana yang dilakukan yaitu (1) Donasi Unika, dan (2) Donasi NTT.
Dari 2 (dua) kegiatan penggalangan dana tersebut, diharapkan dapat menjadi wadah saluran kesetiakawanan sosial yang dibangun dan diperuntukkan bagi yang membutuhkan, seperti halnya Donasi NTT, dana yang terkumpul akan didonasikan kepada masyarakat di daerah NTT yang dalam masa KLB covid-19 perlu dibantu. Atau pada kegiatan Donasi Kita, penggalangan dana yang terkumpul bisa juga didonasikan dalam bentuk APD bagi tim medis yang masih perlu dukungan kelengkapan pengaman keselamatan dan kesehatan saat berjuang menangani para pasien corona supaya tetap sehat dan selamat selama menjalankan tugas mulianya.
Maka mari kita dukung bersama, kegiatan penggalangan dana yang dilakukan oleh para mahasiswa melalui DONITA, supaya hal baik yang mereka lakukan dapat menjadi saluran berkat bagi yang membutuhkan, dan para mahasiswa mendapatkan pengalaman peran yang positif dalam berbagi dan membangun kesetiakawanan sosial, sehingga berbekal pengalaman ini, para mahasiswa kelak bisa menjadi insan yang berbudi luhur, berintegritas dan memiliki kepekaan sosial di lingkungannya baik pekerjaan maupun kehidupan bermasyarakatnya, maupun kehidupan bernegaranya, pungkas Dr Kristina. (FAS)
Senat Mahasiswa Universitas Berikan Pembekalan kepada Pengurus Baru Periode 2024/2025
Senat Mahasiswa Universitas (SMU) Soegijapranata Catholic University (SCU) Periode 2024/2025