Sambut Natal dan Tahun Baru, Mahasiswa NTT UNIKA (MANTTA) Gelar Bakti Sosial di Panti Asuhan Cacat Ganda

Dalam rangka memperingati hari natal 2017dan tahun baru 2018, perkumpulan mahasiswa NTT  Unika Soegijapranata yang tergabung dalam kelompok Pondok MANTTA (Mahasiswa NTT UNIKA) menyelenggarakan bakti sosial bersama dengan para penghuni panti asuhan cacat ganda (PACG) Bhakti Asih Bongasari – Semarang pada Kamis (21/12). Bakti sosial ini dibuat dengan tujuan untuk membangun kesadaran para mahasiswa NTT Unika tentang pentingnya kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan.
Menurut ketua panitia penyelenggara kegiatan ini, Aldy rewo,  natal adalah perayaan sukacita yang seharusnya dirasakan setiap manusia, oleh karena itu sudah menjadi kewajiban setiap manusia untuk saling peduli dengan sesamanya.  “Secara historis Natal merupakan perayaan umat Kristiani, namun jangan lupa esensi dari natal adalah pesta damai, tidak ada salahnya  memanfaatkan moment ini untuk saling berbagi damai dengan  peduli antar satu dengan yang lainnya,” tutur Aldy di Panti Asuhan Cacat Ganda.
Selain itu kegiatan bakti sosial ini adalah langkah awal yang dibuat oleh kelompok mahasiswa Unika NTT sebelum pembentukan organisasi yang sifatnya permanen. “Sebenarnya kami sedang dalam proses pembentukan organisasi, beberapa waktu yang lalu kami telah mengadakan pemilihan ketua umum dan kegiatan bakti sosial   ini adalah langkah awal sebelum  pembentukan kelompok ini menjadi organisasi yang resmi dan permanen,” kata Jhen Dhari selaku sebagai ketua umum terpilih.
Adapun alasan berdirinya organisasi daerah ini adalah karena adanya kerinduan dari para mahasiswa NTT Unika yang menginginkan sebuah wadah perkumpulan dalam hal ini organisasi daerah. “Dasar dari pembentukan organisasi ini adalah mimpi dan kerinduan dari para mahasiswa NTT Unika yang menginginkan sebuah perkumpulan resmi yang terstruktur dan tentunya berada langsung dibawah payung Unika,” tandas Jhen.
”Mahasiswa NTT Unika perlu melakukan introspeksi dan pembenahan supaya ke depan bisa lebih meningkatkan peran dan prestasinya dalam studi maupun kegiatan kampus yang sesuai dengan tagline Unika ‘Talenta pro patria et humanitate’ . Saya kira dengan adanya pengawasan dan pendampingan lewat organisasi daerah, dapat membantu mahasiswa NTT membenahi diri  dan meningkatkan kualitas dirinya sesuai dengan nilai-nilai yang dianut oleh Unika,” tambahnya. (Viana)