Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata bakal menggunakan Soegijopranoto Leaming Model (SLM). SLM mengedepankan student center. Memusatkan pembelajaran pada mahasiswa 50 persen waktu perkuliahan digunakan dosen menyampaikan materi dan 50 persen untuk mahasiswa berkegiatan. Dengan diberikan penugasan, kerja kelompok, dan sebagainya. “Sehingga mahasiswa akan dituntut untuk berfikir kritis, kreatif, visioner, peduli, dan tangguh (KKPVT),” kata Rektor Unika Soegijapranata Ferdinandus Hindiarto.
Perguruan tinggi harus adaptif. Melalui SLM pihaknya melibatkan alumni yang bekerja sesuai bidangnya untuk berbagi pengalaman. Alumni yang sudah bekerja ataupun mempunyai usaha sesuai dengan jurusan didatangkan. “Jadi mereka bisa memberikan inspirasi bagi adik-adik tingkatnya dan mempunyai semangat juang ujarnya.
Dengan suasana menyenangkan, bisa membentuk mahasiswa menjadi pribadi yang unggul. Bersiap menjadi pemimpin di bidangnya, dan berada di depan untuk mengambil semua inisiatif serta menjadi motivator.
#Radar Semarang 8 Agustus 2022 hal. 2
