Walikota Semarang Hendrar Prihadi menyatakan adanya penambahan tempat Sentra Vaksinasi di berbagai tempat termasuk di lingkungan perguruan tinggi salah satunya untuk mempercepat vaksinasi tanpa menimbulkan kerumunan.
Hal tersebut disampaikan pria yang akrab disapa Hendi itu saat dirinya meninjau langsung sentra vaknasi di lingkungan Unika Soegijapranata, tepatnya di Sporthall Johannes Paulus II, Pada Senin (28/6). Hendi mengatakan Sentra Vaksinasi ini merupakan bentuk kerjasama antara Pemkot Semarang dengan Unika.
"Dari hasil pembicaraan dengan Rektor Unika, kami sepakati untuk dilaksanakan vaksinasi di kampus Unika Soegijapranata. Vaksinasi ini bagi warga di sekitar Bendan, Sampangan dan Gajahmungkur dan seterusnya. Harapannya dengan semakin banyaknya Sentra Vaksinasi yang terpusat ini akan lebih memudahkan masyarakat pada saat mereka melakukan vaksin tanpa harus menimbulkan kerumunan," kata Hendi.
Vaksinasi ini, kata dia, merupakan salah satu bentuk mencegah penularan virus corona. Meski sudah mendapatkan vaksinasi, Hendi tetap meminta masyarakat tetap patuh protokol kesehatan. “Dalam kondisi saat ini ada dua cara mengatasi virus covid-19 supaya tidak meluas yaitu percepatan vaksinasi dan mendisiplinkan protokol kesehatan. Pemerintah berusaha mengajak seluruh komponen masyarakat untuk terlibat aktif mensukseskan dua program ini, salah satunya adalah kampus Unika Soegijapranata, dimana saya berteman dekat dengan Prof Ridwan,” sambungnya.
Ia menambahkan, adapun target nasional terkait vaksinasi yakni satu juta vaksin per hari. Untuk mengebut target itu, kata dia, di Semarang ada 37 Puskesmas, 20 rumah sakit, dan ada beberapa kampus termasuk Unika yang diharapkan bisa menggenjot target tersebut.
"kita menargetkan paling tidak sekitar 5000 vaksin per hari di Kota Semarang," beber dia
Sementara Rektor Unika Soegijapranata Prof Dr F Ridwan Sanjaya MS IEC menjelaskan keterlibatan Unika dalam vaksinasi ini juga menjadi bagian dari pengabdian masyarakat menjelang perayaan Dies Natalis ke-39 Unika Soegijapranata.