Sedang pengajuan sertifikasi Green Building ke Green Building Council Indonesia (GBCI) dan permohonan pendirian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
Universitas Katolik Soegijapranata (Unika) Semarang meresmikan gedung Innovative Programs Cluster (IPC) di kawasan Bukit Semarang Baru (BSB) City Kecamatan Mijen. Gedung baru yang diberi nama Fransiskus Assisi diresmikan, Senin, 21 Juni 2021 kemarin oleh Uskup Agung Semarang sekaligus Ketua Badan Pembina Yayasan Sandjojo, Mgr Robertus Rubiyatmoko.
“Gedung ini masih dalam proses pengajuan sertifikasi Green Building ke Green Building Council Indonesia (GBCI), kita juga sedang mengajukan permohonan pendirian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) kepada Pengurus Yayasan,” ujar Ketua Tim Pembangunan gedung IPC, Prof Yohannes Budi Widianarko, Senin, 21 Juni 2021 kemarin.
Gedung baru itu terdiri dari delapan lantai menempati area bangunan seluas 28,656 meter persegi. Dalam gedung terdiri dari 25 ruang kelas, 21 ruang kantor, 10 laboratorium berukuran besar. “Serta dilengkapi ruang pameran, ruang perpustakaan, dan ruang teater,” kata Budi menambahkan.
Menurut Budi, keunggulan gedung itu sengaja dibangun dengan konsep hijau dibuktikan ventilasi yang banyak dan terbuka, sehingga diharapkan nanti mahasiswa lebih banyak di luar kelas. Selain itu, dalam gedung tersebut rencananya ada sembilan program inovatif meliputi Artificial Intellegence & Big Data, Computational Architecture, Digital Performing Art, E-Commerce, Energy Technology, Englishpreneurship, Food for Beauty & Wellness, Nutrition and Culinary Technology, dan Organic Food & Horticultural Innovation.
“Lokasi kampus baru yang dekat dekat pusat komersial dan industri membuat mahasiswa dapat magang dan bisa membangun bisnis semacam start-up di sekitar lokasi tersebut,” kata Budi mejelaskan.
Rektor Unika Soegijapranata, Prof Ridwan mengatakan pada tahap awal Fakultas Teknologi Pertanian akan menempati gedung baru tersebut. Rencananya Innovative Programs Cluster (IPC) akan dikembangkan dari kampus I Bendan Dhuwur.
“Tiga tahun selanjutnya Fakultas Kedokteran juga akan segera dibangun di sekitar ini,” kata Rdiwan.
Menurut Ridwan selain kelas, kawasan itu juga akan dibangun rumah sakit yang direncanakan bernama Rumah Sakit Sandjojo. (*)