SEMARANG, suaramerdeka – Gejala kanker servik pada penderita, pada stadium awal tidak terlihat. Maka menurut dr Francisca Melianie kanker servik disebut sebagai The Silent Killer.
“Pola gejala yang dimunculkan pada penderita tidak tampak pada stadium awal dan biasanya dalam tempo yang cukup lama penderita baru merasakan tanda-tanda kanker servik,” kata wanita yang akrab disapa Meli itu dalam Seminar ‘Kanker Servik dan Pencegahannya’ kerja sama antara Unika Soegijapranata, Laboratorium Paramita dan PT MSD di Semarang.
Kebanyakan perempuan jika tidak merasakan tanda-tanda gejala kanker servik jarang memeriksakan diri sejak dini. Akibatnya hampir 21 perempuan Indonesoa setiap harinya meninggal karena kanker servik di Indonesia.
Cara mengantisipasi atau mencegahnya bisa dilakukan dengan pemeriksaan dini melalui pemeriksaan pap smear atau test IVA. Saat ini sudah ditemukan vaksin untuk mengatasi kanker servik yang dapat diberikan sejak usia sembilan hingga 45 tahun, sehingga bisa menjadi tindakan preventif untuk mengurangi risiko.
Tautan : http://berita.suaramerdeka.com
