TRIBUNJATENG .COM, SEMARANG – Ragil Sri (20) mahasiswi Unnes tidakkeberatan terpaksa merunduk melewati besi yang dipasangi gambar orang tua di Car Free Day (CFD) Jalan Pahlawan, Minggu (25/10/2015). Apalagi ia tahu, tujuan instalasi itu untuk mengingatkan menghormati orang yang lebih tua.
"Kalau di kampung saya masih kental. Tapi di kota Semarang kayake udah jarang," kata perempuan asal Pemalang itu.
Ia berpendapat, instalasi yang dibuat mahasiswa Desain Komunikasi Visual Unika itu termasuk hasil kepekaan terhadap masalah budaya. Menurutnya, penting bagi orang jawa untuk mempertahankan budayanya.
Sevanus Agusta Cahyandra (20), mahasiswa Unika, menjelaskan instalasi itu sebuah eksperimen sosial yang digarap bersama teman-temannya. Ia membuat itu dalam rangka pameran desain grafis tingkat nasional.
Pihaknya sengaja memilih tema budaya untuk menjelaskan merunduk adalah salah satu budaya Indonesia dengan maksud menghormati. Sekarang budaya itu sudah hampir terlupakan.
"Jadi kami ingin megingatkan kembali. Harapannya informasi ini dapat tersampaikan lalu jadi momentum kembali budaya jawa agar tidak punah," ucapnya. (*)
sumber : jateng.tribunnews.com
