Tiga mahasiswa Program Studi (Prodi) Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unika Soegijapranata Semarang mampu meraih dua prestasi nasional dalam satu ajang kompetisi. Mereka adalah Amadea Thirza, Bella Klarissa, dan Jimmy Christofer.
Ketiga mahasiswa tersebut tergabung dalam satu tim dan mengikuti Kompetisi Nasional "The 20th ATV Competition and Conference FEB Universitas Indonesia (UI)". Mereka berhasil menyabet gelar 3rd Best Paper dan 2nd Best Team di kompetisi tersebut.
"Tim mahasiswa Unika bernama Mahasiswa MSQN. Kami ternyata berhasil masuk dalam delapan finalis di kompetisi tersebut. Bahkan, kami bersyukur karena akhirnya berhasil meraih dua prestasi di Kompetisi Nasional ini," kata salah satu anggota tim Mahasiswa MSQN, Jimmy Christofer, Rabu (14/4).
Jimmy menceritakan, pembukaan pendaftaran kegiatan tersebut telah dimulai sejak Desember 2020. Kompetisi berlangsung secara online, hingga tahap final pada 6 dan 7 April 2021.
Dirinya bersama dua rekan tim awal mula tertarik mengikuti kompetisi bergengsi tingkat nasional tersebut, karena berkeinginan mengisi waktu liburnya dengan kegiatan positif.
"Awalnya kami mendengar kabar bahwa FEB UI mengadakan lomba akuntansi audit yang tema besarnya adalah "Financial Shenanigans: How’s Auditor Integrity and Independency Are Being Tested”. Kami kemudian mendaftar lomba. Dalam lomba ini terdapat dua kategori yaitu audit conference dan audit competition,” ujar dia.
Jimmy lantas menyebut, mereka mengirimkan paper untuk kompetisi jenis audit conference berjudul ”Perspektif Financial Shenanigans: Dilema Etis dan Praktis” pada 7 Januari. Selanjutnya pada 20 Maret, mereka mengumpulkan materi yang akan dipresentasikan pada 6 April.
Setelah presentasi, timnya mendapat materi studi kasus yang diberikan pihak EY (Ernst & Young). Merupakan salah satu firma audit profesional terbesar di dunia yang bermitra dengan FEB UI untuk penyelenggaraan kompetisi ini.
"Kami diharuskan mempersiapkan materi studi kasus dalam waktu semalam. Soalnya esok harinya, kami harus mendiskusikan materi studi kasus dalam diskusi financial shenanigans (Audit Case Forum)," lanjut Jimmy yang mengaku baru pertama kali mengikuti kompetisi ini.
Menurutnya menjadi kebanggaan sekaligus tantangan bagi Tim Mahasiswa MSQN saat mengikuti kompetisi nasional tersebut, karena Unika Soegijapranata baru pertama kalinya mengirimkan wakilnya. Di samping itu, kompetisi juga didukung oleh Top 10 Accounting Firms di dunia.
"Selain meraih prestasi 3rd Best Paper dan 2nd Best Team, kami juga mendapat tawaran magang di EY (Ernst & Young)," sambung dia.
Hal lain yang dirasa cukup besar tantangannya, kata Jimmy, saat persiapan untuk audit competition yang waktunya terhitung singkat. Timnya diharuskan bisa menyelesaikan lima studi kasus sebelum pukul 24.00, sejak menerima berkas pada siang harinya.
Selain itu, mereka pun harus mempersiapkan presentasi atas solusi lima studi kasus yang tengah dikerjakannya. "Semua itu untuk dipresentasikan dalam waktu lima menit saat diskusi keesokan harinya," imbuh dia.
Tentu saja prestasi yang berhasil diraih, kata dia, tidak terlepas berkat adanya dukungan para dosen pembimbing FEBUnika seperti Stefani Lily Indarto SE MM, Gita Claudia SE MAk, serta Sih Mirmaning Damar Endah SE MSi. Demikian pula dukungan alumni juga didapatkan Tim Mahasiswa MSQN saat mengikuti kompetisi itu.
"Terutama dari alumni yang sudah berprofesi sebagai auditor atau praktisi," terang dia.