Mahasiswa Ilmu Komputer Unika Soegijapranata Semarang membuat bahan skripsi dengan melakukan penelitian menggunakan sensor Ultrasonik dan Infrared untuk subyek game.
Hal itu dilakukan untuk memenuhi persyaratan menyelesaikan studi sarjana dengan pembuatan sebuah karya tulis sebagai syarat kelulusan Sarjana.
Yedija Prima Putra, mahasiswa Game Technology Unika Soegijapranata berhasil mengembangkan game edukasi dengan menggunakan sensor Kinect yang biasa dipakai pada konsol game dari Microsoft yang bernama Xbox.
Penggunaan Kinect, dgunakan untuk mendeteksi gerakan pemain, sehingga karakter di dalam game dapat bergerak sesuai dengan pergerakan pemainnya. Penggunaan game membutuhkan pergerakan pemainnya secara dinamis, agar meningkatkan minat siswa dalam belajar matematika, di antaranya penjumlahan, pengurangan dan perkalian.
Selain itu, juga sekaligus untuk mendorong gerak motorik anak dalam menyelesaikan soal-soal di dalam permainan.
Produk yang dihasilkan dalam skripsi Yedija dalam bentuk game konsol sebagai pengembangan dari game edukasi yang sudah dikembangkan dalam skripsi-skripsi sebelumnya, dengan menggunakan perangkat mobile, komputer desktop, Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR).
Pengujian skripsi, selain penggunaan Kinect yang memanfaatkan sensor RGB dan Infrared, Yedija juga membandingkannya dengan sensor Ultrasonik. Perbandingan mampu menghasilkan rekomendasi pemanfaatan sensor dalam pengembangan game edukasi di konsol.
Dekan Ilmu Komputer sebagai pembimbing skripsi Erdhi Widyarto Nugroho MT, game yang dibuat oleh mahasiswa Game Technology akan semakin bervariasi ketika memanfaatkan konsol-konsol yang banyak digunakan masyarakat.
Bahkan, lanjutnya, sekaligus dapat untuk memperluas pengalaman dan wawasan mahasiswa dalam mengembangkan game dengan banyak platform.