Pemkot Semarang Kawal Mahasiswa Jadi Pengusaha

Universitas Katolik (UNIKA) Soegijapranata Kota Semarang mengadakan workshop untuk pelaku usaha UMKM. Acara yang bertajuk Workshop & Expo KKU 2016 “Peran Pemerintah, Swasta, dan Perguruan Tinggi Dalam Pemberdayaan Ekonomi Kreatif” tersebut dihadiri oleh Walikota Semarang Hendrar Prihadi sebagai narasumber dan pelaku usaha UMKM di Kota Semarang, Selasa (14/6/2016).
Sebebelumnya telah disepakati penandatanganan MOU antara pihak Bank Jateng dengan Unika Soegijapranata yang disaksikan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Dalam sambutannya Rektor Unika Soegijapranata Semarang Prof. Dr. Ir. Yohanes Budi Widianarko, M.Sc. berharap kedepan bahwa kegiatan-kegiatan workshop dan pelatihan terhadap masyarakat yang melibatkan dengan mahasiswa-mahasiswa dapat diapresiasi oleh pemerintah Kota Semarang. Ditambahkan Yohanes bahwa tidak mudah untuk menggerakkan anak muda untuk berempati kepada pelaku usaha kecil. “Pikiran-pikiran muda mahasiswa dengan pelaku usaha UMKM harus dapat disatukan, dan ini merupakan tugas kita bersama mengangkat UMKM” katanya.
Sementara itu di hadapan 113 pelaku usaha UMKM dan mahasiswa Unika Soegijapranata yang hadir dalam workhop tersebut, Hendi sapaan akrab Walikota Semarang yang hadir sebagai narasumber mengatakan bahwa Pemerintah Kota Semarang selalu berkomitmen dan support kepada pelaku UMKM.
Hendi juga menjelaskan mengenai kebijakan Pemerintah Kota Semarang dunia UMKM dan membangun dunia usaha yang berkelanjutan serta kiat-kiat untuk menjadi wirausahawan. “Menjadi wirausaha itu harus mantab, semangat, punya ide yang kreatif, mampu membaca pasar” katanya.
Lebih lanjut Walikota Semarang menerangkan mengenai hubungan pembangunan infrastruktur di Kota Semarang dengan UMKM dan peran Pemerintah Kota Semarang sebagai “Regulator dan Fasilitator”.
“Regulator disini adalah mengenai perijinan-perijinan. Masalah perijinan akan dilayani dengan baik oleh Pemerintah Kota Semarang, Kalau Fasilitator, Pemerintah Kota Semarang selalu siap mengawal para pelaku usaha UMKM dari manajerial, strategi pemasaran, hingga promosi” terangnya.
Tautan : https://hariansemarang.com