Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata menyabet juara nasional dalam kompetisi ‘Foodtion Fest – Inspiration Into Innovation: Ketan Edition’ yang diselenggarakan oleh Keluarga Mahasiswa Teknologi Pangan & Hasil Pertanian Universitas Gajah Mada (UGM) pada pertengahan Mei 2022.
Tim mahasiswa FTP Unika ini adalah Rachel Jovanka Raharjo dari Program Konsentrasi Nutrition & Culinary Technology dan Olivia Zierra dari Program Konsentrasi Food Technology & Innovation.
Ketua Program S-1 Nutrition & Culinary Technology Unika Soegijapranata, Dea Nathania Hendryanti, S.TP., M.S., mengungkapkan rasa bangga atas penghargaan yang telah berhasil diraih mahasiswanya.
“Kami turut bangga atas penghargaan yang telah berhasil diraih mahasiswa kami. ‘Semerlang’ merupakan produk inovatif hasil karya mahasiswa Program Konsentrasi Nutrition & Culinary Technology Unika Soegijapranata yang tidak hanya didesain untuk meningkatkan nilai gizi namun juga merupakan bagian dalam upaya melestarikan warisan kuliner Indonesia, khususnya jajanan tradisional berbasis ketan,” terangnya.
Harapannya, semoga pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkreasi dan semakin mencintai kuliner Indonesia, tambahnya.
Demikian pula dengan salah satu anggota tim juara yang berhasil dihubungi menyampaikan pula kegembiraannya, ketika timnya terpilih sebagai Juara I dan sekaligus Juara favorit.
“Prestasi yang berhasil kami raih sebenarnya diluar ekspektasi kami. Sebab awalnya kami belum mengetahui jika temanya tentang makanan tradisional Indonesia dan bagaimana inovasi serta cara mempromosikannya,” ungkap Rachel yang merupakan alumnus SMA Maria Regina Semarang.
Namun berkat pendampingan dari Ibu Dea, maka dalam kurun waktu sekitar 10 hari kami berhasil memunculkan inovasi produk makanan tradisional yang sering dikenal masyarakat dengan nama ‘Semar Mendem’ serta cara mempromosikannya melalui infografis.
Dalam inovasi produk ‘Semar Mendem’ kami berinovasi dengan menambahkan bunga telang sebagai pewarna makanannya, oleh karena itu produk inovasi kami beri nama ‘Semerlang’ artinya Semar Mendem Ketan Putih Bunga Telang, imbuhnya.
Jovanka juga mengakui bahwa selama studi sebagai mahasiswa FTP memang selalu di dorong untuk berinovasi pada produk pangan, memperhatikan nilai gizi dan meningkatkan nilai fungsionalnya.
Jadi sebenarnya kami sudah terbiasa melakukan kegiatan seperti lomba ini dalam aktifitas perkuliahan kami.
“Dan tentu saja dengan prestasi yang berhasil diraihnya, menjadi pembuktian bagi kami tentang upaya dari FTP untuk membekali kami dengan keilmuan, ternyata dapat kami implementasikan dalam berbagai kegiatan salah satunya melalui lomba ini,” tambahnya.
“Saya berharap bagi rekan mahasiswa lain, tetap semangat dan cobalah mengikuti lomba apapun bentuknya, serta janganlah mencari kemenangan saja atau kebanggaan prestasi, tetapi yang utama kita bisa belajar mengatur usaha kita, kerjasama apabila lombanya berkelompok, dan yang paling penting kita dapat pengalaman,” tandasnya.
