SEMARANG – Ajang kompetisi bola basket Soegijapranata Basketball League (SBL) 2016 telah resmi digulirkan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) basket Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang mulai 18 Januari 2016 kemarin.
Sebanyak 11 tim putra dan putri yang berasal dari tujuh SMA di semarang seperti SMA Karangturi Semarang, SMA Theresiana 1 Semarang, SMA Tri Tunggal Semarang, SMA Terang Bangsa Semarang, SMA Kolose Loyola Semarang, SMAN 14 Semarang dan SMAN 4 Semarang.
Ketua panitia SBL 2016, Immanuel Ivan ditemui di sela-sela acara mengatakan turnamen kali ini diharapkan sebagai salah satu ajang pembinaan untuk melahirkan pemain-pemain masa depan Kota Semarang maupun Jawa Tengah.
“Untuk aturan kami tentunya kami tetap mengacu pada aturan FIBA sebagai aturan resmi yang digunakan di level Nasional maupun Internasional. Tujuannya agar semua tim yang berlaga kedepannya tidak kaget lagi dengan peraturan di level Nasional,” kata Ivan.
Yang jelas kata Ivan. Sebisa mungkin panita menjaga agar perhelatan yang baru pertama kalinya digelar itu berjalan sesuai aturan yang berlaku,”Ini adalah event yang baru diadakan pertama kali. Namun tidak menutup kemungkinan SBL akan menjadi agenda tahunan di Unika,” ungkap Ivan kepada tim Jawa Pos Radar Semarang.
Selain memberikan peraturan yang ketat dalam bertanding, SBL 2016 juga menggandeng Perbasi Jawa Tengah,”Untuk wasit juri dan wasit lapangan kami menggandeng langsung pihak Perbasi Jawa Tengah,” sambung Ivan.
Ditemui di tempat yang sama, salah satu punggawa tim SMA Theresiana 1 Semarang, Katherine Wijayanti mengatakan, timnya akan berusaha tampil maksimal untuk membawa pulang gelar juara SBL untuk pertama kalinya,“Yang terpenting adalah kami bisa terus kompak dilapangan dan bisa bermain bagus,” ujarnya. (mg1/bas)
sumber : www.radarsemarang.com
