Perpustakaan Unika Soegijapranata mencatat prestasi dari Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang dalam rangka memperingati HUT RI ke-76 yang dilaksanakan secara virtual.
Prestasi itu ditorehkan oleh Perpustakaan Unika Soegijapranata melalui kompetisi stand pameran Festival Literasi Virtual (FLV) bersama beberapa perpustakaan perguruan tinggi lainnya serta perpustakaan umum kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah, komunitas, UMKM, media maupun masyarakat umum.
Unika Soegijapranata berhasil meraih Juara II Stand Pameran FLV yang dipilih oleh tim juri yang terdiri dari Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Ir Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu MSos sebagai Wakil Wali Kota Semarang dan Ir Iswar Aminuddin MT yang menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Semarang.
Kepala Perpustakaan Unika Soegijapranata, Rikarda Ratih Saptaastuti Ssos MIKom, membenarkan bahwa Perpustakaan Unika Soegijapranata pada hari Kamis 9 September 2021 telah menerima anugerah Juara II stand pameran Festival Literasi Virtual (FLV), di Gedung Balai Kota Semarang.
“Kegiatan pameran secara virtual adalah yang pertama kalinya kita ikuti selama masa pandemi Covid-19 ini. Dan dalam kegiatan tersebut Perpustakaan Unika Soegijapranata berhasil meraih Juara II kategori stand pameran FLV,” katanya pada Senin 13 September 2021.
Dalam kegiatan Festival Literasi Virtual ini, panitia memang menyelenggarakan beberapa jenis lomba, salah satunya adalah kompetisi stand pameran yang dilaksanakan secara virtual ini.
Rikarda memaparkan proses bagaimana perpustakaan Unika bisa meraih prestasi. Awalnya diseleksi dan dipilih 10 nominator terbaik oleh panitia FLV, selanjutnya dari 10 nominator tersebut dipilih lagi 5 terbaik.
Kemudian dari 5 terbaik diseleksi kembali oleh tim juri yaitu Wali Kota Semarang, Wakil Walikota Semarang, dan Sekda Kota Semarang, dan hasilnya Perpustakaan Unika Soegijapranata berhasil meraih Juara II.
“Prestasi ini berhasil diraih berkat dukungan yang diperoleh selama ini dari pimpinan universitas, para dosen, para mahasiswa dan seluruh civitas akademika, sehingga perpustakaan Unika Soegijapranata bisa terpacu untuk selalu berkembang dan berinovasi untuk meningkatkan mutu layanannya,” tutur Ratih.
Dalam pameran tersebut, perpustakaan menampilkan 15 inovasi diantaranya Virtual Reality (VR) Library, Augmented Reality (AR) Assistant, HOLY atau Hologram Library, dan STELA atau Simulator Teknologi Pembelajaran.
Dalam penyerahan penghargaan, Hendrar Prihadi sangat mengapresiasi upaya banyak perpustakaan karena telah melakukan inovasi dan pengembangan layanan alternatif di tengah pandemi covid-19.
“Saya harap pelayanan perpustakaan bisa meningkatkan semangat literasi di tengah pandemi melalui berbagai inovasi yang bisa dikembangkan,” tutup Hendi.