Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang menggelar acara Student Of The Year (SOTY) yang menjadi panggung intelektualitas bagi mahasiswa Unika Soegijapranata.
Pasalnya bukan hanya terlatih untuk menuliskan ide dari berbagai informasi, disisi lain SOTY menjadi nilai tambah untuk membangun struktur pemikiran dengan nilai kreatifitas.
Kreativitas menjadi sangat penting dan tidak akan pernah tergantikan oleh mesin. Pasalnya SOTY menjadi panggung yang menarik karena mengajak mahasiswa bukan sekedar pandai dalam menulis dengan kerangka tulisan saja tetapi mampu dalam mengarahkan struktur kerangka dalam berpikir.
Rektor Unika Soegijapranata Dr Ferdinandus Hindiarto SPsi MSi didampingi Ketua Penyelenggara SOTY 2022 Evelyna Nissi Adjikusuma kepada pers Senin (1/8/2022) menyatakan SOTY 2022 yang diselenggarakan Kamis (28/7/2022) diikuti perwakilan dari 10 fakuktas yang ada. Adapun pemenang SOTY 2022 Juara satu Maxine Phoa Fakultas Ilmu Komputer (FIKOM), Juara dua Oryza Fakultas Bahasa dan Seni (FLA – Faculty Of Language and Arts) dan ketiga Gregory Jimmy Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB).
SOTY menjadi agenda rutin semenjak 15 tahun yang lalu, sebagai sebuah ide untuk mengevaluasi fakultas dan sebagai bentuk apresiasi kepada mahasiswa Unika Soegijapranata. SOTY menjadi sebuah wadah mahasiswa untuk bertumbuh dan berkembang dalam karakter dan nilai seperti, communication, collaboration, creativity, dan critical thinking serta mempunyai wawasan kebudayaan dan kebangsaan.
Ajang ini bisa melihat kreativitas dan kekritisan pada mahasiswa, serta dibarengi nilai pengembangan kepribadian. Student of The Year (SOTY) menggaet Juri dari pihak Internal (dalam) dan Eksternal (luar) Unika Soegijapranata di antaranya
Ivan Razela Lanin (Narabasa Director), R Setiawan Aji N MCompIT PhD (Vice Rector for Innovation, Research and Publication SCU), Romo Yuvensius Deny Pr (Head of Education Commission Semarang Archdiocese), Dra Cecilia T Murniati MA PhD (Language Expert Faculty of Language and Arts SCU).
Ajang Student of The Year (SOTY) 2022 bahkan menggaet juri seorang wikipediawan pecinta bahasa Indonesia sekaligus pendiri Narabahasa, Ivan Lanin. Ia merasa heran saat diundang di sebuah acara yang menggunakan bahasa Inggris (Student Of The Year) padahal dirinya merupakan seorang pegiat bahasa Indonesia.
Pasalnya Ivan Lanin percaya tentang menyelaraskan antara kecerdasan dengan kemampuan untuk berkomunikasi sehingga Ia kemudian tertarik menjadi juri pada ajang SOTY 2022.
#https://www.krjogja.com/berita-lokal/jateng/semarang/unika-gelar-ajang-soty-ajang-membangun-struktur-berpikir-dan-kreativitas-mahasiswa/