Sepertinya tak akan pernah berhenti, Unika Soegijapranata Semarang konsisten berupaya untuk terus menambah jaringan kemitraan dengan berbagai lembaga baik dalam maupun luar negeri.
Dan belum lama ini, seperti yang diinformasikan, pimpinan kampus yang berada di Jalan Pawiyatan Luhur IV Nomor 1 Bendan Dhuwur Kecamatan Banyumanik Kota Semarang itu berjumpa dengan pimpinan Cyberjaya University College of Medical Sciences (CUCMS) Malaysia.
“Pada Jumat (11/5/2018) kemarin, kami bersama CUCMS Malaysia laksanakan penandatanganan nota kesepahaman di Ruang Pertemuan Gedung Mikael Lantai III Kampus Unika Soegijapranata Semarang,” kata Rektor Unika Soegijapranata Prof Dr Ridwan Sanjaya.
Kepada Tribunjateng.com, Sabtu (12/5/2018), dia merinci, pihak dari CUCMS Malaysia yang hadir di antaranya adalah President CUCMS Malaysia Profesor Dato Dr Mohamad Abdul Razal dan Dekan Fakultas Psikologi CUCMS Malaysia Prof Dr Rosmah Binti Ismail.
“Jika dari lingkungan kami, ada Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama dan Pengembangan B Danang Setianto, Kepala International Office Unika Soegijapranata Stefani Amanda Harmani, serta beberapa pejabat di lingkungan Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata Semarang,” bebernya.
Secara umum, lanjutnya, MoU yang dilaksanakan di Kota Semarang itu secara tidak langsung pula sebagai bagian komitmen Unika Soegijapranata yang sedang mempersiapkan pendirian Fakultas Kedokteran.
“Harapannya, ada nantinya kerja sama secara nyata antara kami bersama CUCMS Malaysia tersebut. Terlebih Psikologi selama ini merupakan top of mind di Unika maupun di Kota Semarang,” terangnya.
Terpisah, President CUCMS Malaysia Profesor Dato Dr Mohamad Abdul Razak dalam sambutan tertulisnya menyampaikan maksud serta tujuannya mereka datang ke Unika Soegijapranata secara khusus serta Kota Semarang secara umum.
“Kami ingin melihat terlebih dahulu budaya dan sejarah Kota Semarang. Dan menurut kami, kota ini memang sangat cantik dan bersejarah. Apalagi begitu sampai ke Unika. Kampus yang berada di puncak bukit jadi daya tarik,” ujar Razak.
Terkait perjanjian kerja sama itu, Razak juga berharap jalinan kemitraan itu secara berangsur-angsur bisa menjadi lebih besar lagi. Karena dilihatnya pula konsentrasi bidang psikologi merupakan kekuatan dari Unika Soegijapranata Semarang.
“Selain itu, bagi kami kerja sama ini sangat cocok karena antara Indonesia dan Malaysia memiliki banyak kesamaan. Beberapa di antaranya terkait budaya dan bahasa. Semoga kerja sama ini terus berlanjut dan berkembang ke bidang-bidang lainnya,” tuturnya.
