Fakultas Ilmu Komputer (Fikom) Unika Soegijapranata Semarang menggelar Internship 2022 Fair, pada Kamis (2/6/2022) dan Jumat (3/6/2022) di Gedung Henricus Constant Lantai 7 kampus setempat. Ada tujuh perusahaan yang bergabung dalam program ini. Yakni PT Pura Barutama, CBN, Semis, Rect Media, Buana Online, Bina Busana, dan Mitra Kasih Perkasa (MKP) Mobile.
Ketujuh perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan informatika ini telah bermitra dengan Unika dalam memfasilitasi kebutuhan magang mahasiswa semester 4 dan semester 6.
Koordinator Internship Fair 2022 Unika Soegijapranata Semarang, Hironimus Leong menuturkan, kegiatan ini rutin diselenggarakan setiap tahun.
Program internship atau magang ini bertujuan agar mahasiswa bisa mempraktikkan ilmu yang telah didapat dari kampus ke dunia kerja.
Melalui magang, mahasiswa akan mengetahui bagaimana pengaplikasian ilmu yang selama ini diperoleh di bangku perguruan tinggi hingga kebutuhan kualitas dan kebutuhan ilmu yang harus dimiliki oleh calon lulusan.
“Internship Fair ini bertujuan untuk menjadi wadah buat mahasiswa dalam mencari tempat magang dan wadah perusahaan dalam mencari mahasiswa magang,” ujar Leong kepada Tribunjateng.com, Kamis (2/6/2022).
Dia menambahkan, melalui magang ini, mahasiswa akan mendapat pelajaran berharga seperti komunikasi, kerja tim, disiplin, komitmen, dan tanggung jawab.
“Terkait durasi pelaksanaan program magang, mahasiswa Fikom bisa melaksanakan dalam 6 bulan atau bahkan bisa diperpanjang sampai 1 tahun,” ujarnya.
Ia menjelaskan, internship atau magang merupakan mata kuliah wajib yang ditempuh mahasiswa sebelum lulus dan meraih gelar sarjana. Mahasiswa yang mengikuti acara ini dari Prodi Sistem Informasi dan Teknik Informatika angkatan 2019 dan 2020. Dia berpesan kepada mahasiswa peserta internship agar benar-benar bisa mendapatkan pengalaman nyata bekerja di dunia.
Sementara itu, Erdhy Widyarto Nugroho menuturkan, mahasiswa dapat magang selama 6 bulan hingga 1 tahun. Hal ini untuk mengamalkan konsep Merdeka Belajar.
“Dengan durasi waktu ini kami yakin mahasiswa ada wawasan untuk masuk dunia kerja,” Kata Erdhy.
Dia berharap, luaran dari program magang mahasiswa bisa digunakan sebagai judul maupun tema skripsi untuk menjawab kebutuhan dan tantangan nyata di dunia kerja.
Dekan Fakultas Ilmu Komputer Unika Soegijapranata Semarang, Bernardinus Harnadi mengatakan, magang ini telah menjadi budaya di Fikom.
Ia menyebut, budaya magang sudah ada di Fikom sebelum konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diinisiasi oleh Kemendikbudristek.
“Sejak Fakultas Ilmu Komputer berdiri, ada mata kuliah magang dan memiliki bobot SKS (Satuan Kredit Semester, red),” ujar Harnadi.
Dia menyatakan, durasi pelaksanaan magang dan pelaksanaan kegiatan perkuliahan di kampus akan berlangsung fleksibel.
Hal tersebut dikarenakan perusahaan yang merekrut mahasiswa magang pun memberikan keleluasaan pada mahasiswa.
“Mahasiswa tetap bisa melaksanakan perkuliahan di kampus saat program magang berlangsung dan perusahaan sudah memberikan keleluasaan tersebut,” ungkapnya.
Ia menambahkan, saat ini sekitar 135 mahasiswa telah mendaftarkan diri untuk mengikuti program magang yang diselenggarakan.
Sementara itu, Burhan dari PT Pura Barutama Kudus menyatakan, saat ini perusahaannya membutuhkan mahasiswa dengan spesifikasi programer untuk magang.
Pihaknya melihat beberapa tahun ke belakang terjadi jarak setelah mahasiswa lulus dan kebutuhan perusahaan.
Jarak tersebut terjadi karena ilmu yang diperoleh mahasiswa di kampus berbeda dengan tantangan dan kebutuhan perusahaan di masa kini.
“Kami berharap mahasiswa yang magang bisa mengetahui budaya dan atmosfer kerja, dan kami juga ingin agar mahasiswa bisa siap kerja selepas lulus kuliah,” ungkapnya.
Ia berharap dengan magang, mahasiswa mengenal permasalahan di era industri 4.0 dan tantangan disrupsi sehingga akan lebih adaptatif dengan kebutuhan dunia kerja.
Selain mengenal dunia kerja sebelum menjadi sarjana, ia juga menyatakan peluang mahasiswa yang selesai magang untuk berkarier di PT Pura Barutama Kudus lebih besar.
“Kami melihat sarjana yang telah magang dengan sarjana yang langsung kerja memiliki pola kerja dan etos kerja yang lebih baik.”
“Itulah mengapa kami tertarik bekerja sama kembali dengan Unika,” terangnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (2/6/2022).
Kenny Gavriel Susanto, mahasiswa Ecommerce 2019 menyambut baik Internship 2022 Fair yang diselenggarakan oleh kampusnya.
Meski demikian, ia berharap pilihan perusahaan lebih banyak sehingga mahasiswa memiliki pilihan yang beragam.
“Saya tadi mendengarkan presentasi dari perusahaan dan tertarik dengan PT Pura Barutama dan Buana Online, tapi belum tahu akan magang di situ atau tidak,” ungkapnya.
