Unika Soegijapranata Semarang menambah satu lagi seorang guru besar (profesor). Prof Dr Ir Ign Slamet Riyadi MT dikukuhkan sebagai guru besar dalam bidang ilmu teknik elektro pada Fakultas Teknik Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, di Gedung Teater St Thomas Aquinas, Kamis (11/1).
Hadir mentor dan sahabat Prof Slamet Riyadi dari ITB, yakni Prof Dr Yanuarsyah Haroen. Menurut Rektor Unika Soegijapranata Ridwan Sanjaya, Prof Riyadi adalah guru besar ke-7 Unika Soegijapranata. Selain itu, Prof Riyadi juga guru besar pertama yang dikukuhkan pada masa kepemimpinannya sebagai Rektor Unika.
Karena itu, Ridwan berharap, pengukuhan Prof Riyadi sebagai guru besar itu memotivasi para dosen lain untuk terus maju berkarya menuju puncak karier sebagai dosen dengan gelar akademik guru besar. Ridwan juga mengajak Prof Riyadi untuk terus berkarya demi pengembangan universitas dan masyarakat pada umumnya. Harapan yang sama juga diungkapkan oleh Romo Aloys Budi Purnomo Pr sebagai Pastor Kepala Reksa Pastoral Kampus Unika.
Itulah yang diserukannya dalam doa pembuka acara Pengukuhan Prof Dr Ign Slamet Riyadi MT sebagai guru besar. Romo Budi juga berharap hal itu menjadi inspirasi transformatif para dosen dan Unika untuk menggali mengembangkan bakat bagi bangsa dan umat manusia sesuai dengan moto Unika Soegijapranata, Talenta pro patria et humanitate.
Bagi Prof Slamet Riyadi, pengukuhannya itu sekaligus menjadi hadiah ulang tahunnya yang ke-51 tepat pada tanggal 11 Januari 2018. Orasi ilmiah berjudul ”Konverter Statis dalam Teknologi Ramah Lingkingan” mengantarkannya menjadi guru besar di bidang elektro.
►http://www.suaramerdeka.com, Suara Merdeka 12 Januari 2018, hal. 24