Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang melantik empat wakil rektor (warek) baru masa jabatan 2021-2025. Sebelumnya, Unika juga melantik rektor yang baru pada 1 September 2021 kemarin.
Acara serah terima jabatan dari pejabat lama kepada pejabat baru dilaksanakan secara virtual pada Kamis (30/9/2021). Ada perubahan nama jabatan dan nama-nama pejabat yang dilantik. Rektor Unika, Ferdinandus Hindiarto menyatakan, perubahan nama bidang Wakil Rektor Unika sangat drastis. Bidang tugasnya berubah total.
“Yang selama ini (bidang) belum ada menjadi ada. Yang sudah ada, saya gabung dan sebagainya. Saya bahagia karena tidak sendirian lagi, tim sudah resmi dilantik,” kata Ferdi, sapaan Rektor, Minggu (3/10/2021).
Ia menjelaskan, wakil rektor bidang I yang selama ini menangani akademik akan dilebur menjadi satu dengan bidang III yang selama ini menangani kemahasiswaan dan alumni. Sehingga, tugas bidang I yakni akademik, kemahasiswaan, dan alumni.
Warek I dijabat Berta Bekti Retnawati yang sebelumnya menjabat Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Unika yang juga dosen Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
“Akademik, kemahasiswaan dan alumni merupakan satu kesatuan. Karena menurut saya, proses akademik tidak hanya saat menjadi mahasiswa tetapi juga hingga menjadi alumni. Ini sejalan dengan pemikiran Mgr Soegijapranata,” ucapnya.
Kemudian, warek bidang II yang selama ini menangani SDM dan keuangan, kini akan bertugas pada bidang pengembangan sumber daya organisasi. Sumber daya yang dimaksud meliputi keuangan, insfrastruktur, aset, dan manusia. Bidang ini dijabat Agnes Advensia Chrismastuti yang merupakan dosen Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Selanjutnya, warek bidang III yakni akan menangani inovasi, riset dan publikasi. Ini merupakan bidang baru di Unika. Sebelumnya, bidang ini menangani bidang kemahasiswaan.
“Bidang ini penting, lantaran kedepan Unika membutuhkan inovasi dan mempublikasikan hasil karya dosen dan tenaga kependidikan. Ini semua sangat bermanfaat untuk kemanusiaan. Penelitian dosen terutama terapan harus dipublikasikan kepada masyarakat, karena masyarakat yang menjadi objek, sehingga ini utang yang harus dibayar dengan cara dipublikasikan atau diterapkan dalam masyarakat,” terangnya.
Bidang III dijabat Robertus Setiawan Aji Nugroho yang merupakan ahli di bidang IT. Ia sebelumnya merupakan Dekan Fakultas Ilmu Komputer.
Bidang terakhir yakni bidang IV yang akan menangani kerjasama dan pengembangan bisnis. Ferdi menuturkan Unika harus mulai berpikir untuk mengembangkan bisnis supaya semua biaya tidak dibebankan kepada mahasiswa. Warek IV dijabat oleh Robertus Probo Yulianto Nugrahedi yang sebelumnya menjabat Dekan Teknologi Pertanian.
Selain empat nama rektor baru, pejabat universitas yang baru juga dilantik. Semisal kepala lembaga, kepala pusat, biro, dan UPT.
“Teman-teman yang jabatannya di bawah wakil rektor, itu beliau-beliau (warek) yang memilih, saya tidak memilih. Supaya mereka bisa memilih dengan siapa paling nyaman bekerja. Karena saya percaya bicara pencapaian target tidak hanya kinerja, tapi juga butuh relasi nyaman, kerja sama, tentu itu bisa lebih cepat dalam realisasikan target,” ujar doktor bidang psikologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) ini.
Ia menambahkan, dalam menyusun tim, tentu acuannya target yang harus dicapai dalam empat tahun ke depan.
“Saya butuh personalia pas demi mencapainya target. Lalu mencari person pada posisi pas butuh waktu, pengelolaan, dan pertimbangan matang. Mereka (warek) itu wong ndeso kabeh (orang desa semua) sudah biasa rekoso (susah). Jadi kalau diajak susah ya mereka mau,” ucap Ferdi sembari tertawa.